BANDUNG, BeritaLima.com – Nurul Azizah (46), kini hanya bisa meratapi diri. Air mata seperti tidak pernah kering. Mantan TKI migran itu kini pulang ke tanah air tanpa rahim. Suntik KB yang diharuskan dan menjadi salah satu persyaratan untuk diterbangkan ke timur tengah 2016 lalu menjadi petaka.
Saat memberikan keterangan, Sabtu (26/5/2018), ibu satu anak itu tidak mampu menahan isak tangis.
Menurut dia, tak pernah dibayangkan jika harus pulang dalam keadaan seperti ini. “Kini kehidupan saya hancur, pulang tidak membawa uang dan badan dalam keadaan sakit, semua cita-cita saya musnah”, ujar dia sambil terisak. Nurul mengaku, akibat kehilangan rahim, rencana pernikahannya dengan orang Surabaya juga batal.
Selain itu, lanjut dia, masa depannya menjadi suram. “Saya tidak bisa bekerja dalam kondisi seperti ini”, ratap Nurul. Akankah keadilan berpihak pada mantan buruh migran itu ?! (Pathuroni Alprian).