TEMINBUAN, Berita lima.com – Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Sorong Selatan (Sorsel) melalui Kabid. Rehabilitasi Sosial, Ny. Beatriks Anggiluli, SE, menyerahkan sejumlah alat bantu penopang tubuh kepada masyarakat yang mengalami keterbatasan fisik atau cacat fisik. Bantuan berupa kursi roda, tongkat ketiak, tongkat kaki tiga dan alat bantu pendengaran, secara simbolis diserahkan kepada dua orang perwakilan masyarakat pada Jumat (8/9) pekan lalu di Kantor Dinas Sosial Sorsel.
Kabid Rehabilitasi Sosial, Dinsos Kabupaten Sorsel Ny. Beatriks Anggiluli, SE mewakili Plt. Kadis Sosial Sorsel Saul Salamuk, S.Sos.M.Si dalam keterangannya kepada media ini mengungkapkan, penyerahan sejumlah bantuan bantuan tersebut merupkan wujud perhatian pembangunan pemerintah terhadap seluruh lapisan masyarakat, termasuk masyarakat yang mengalami kekurangan fisik.
Disampaikannya bahwa jumlah bantuan yang diberikan ini sangat terbatas.
Untuk itu diharapkan kepada masyarakat yang belum mendapat bantuan tahun ini untuk bersabar, karena ke depan Dinas Sosial akan tetap mengupayakan untuk pengadaan bantuan yang sama dan dibagikan kepada masyarakat yang membutuhkan. “Kiranya yang sudah mendapat bantuan peralatan ini benar-benar merasa terbantu, sehingga semakin memperlancar aktifitasnya sehari-hari di rumah maupun dimana saja,” ungkapnya.
Dirinya juga mengharapkan kepada Pemda Sorsel agar di tahun mendatang bisa dapat menambah atau meningkatkan pos anggaran di Bidang Rehabilitasi Sosial Dinsos Sorsel. Sebab menurut Ny. Beatriks Anggiluli, masih terdapat banyak masyarakat Sorsel yang mengalami keterbatasan fisik yang belum mendapat bantuan dan harus mendapat perhatian dari pemerintah.
Selanjutnya Kepala Seksi (Kasi) Rehabilitasi Sosial Dinsos Sorsel, Sem Kareth selaku PPTK menjelaskan, bantuan alat bantu bagi masyarakat yang mengalami kekurangan fisik semuanya berjumlah 31 unit. Yakni sebanyak 19 unit merupakan bantuan dari Dinas Sosial Provinsi Papua Barat dan 12 unit lainnya diadakan oleh Dinas Sosial Sorsel melalui Bidang Rehabilitasi Sosial.
Pihaknya mengatakan, sejumlah alat bantu ini dibagikan kepada sejumlah masyarakat yang telah terdata sebelumnya di sekitar wilayah Distrik Teminabuan, Distrik Wayer, Distrik Seremuk dan Distrik Sawiat. Pihaknya juga berpesan agar masyarakat yang menerima bantuan ini dapat menjaganya baik-baik, serta bermanfaat dan membantu dalam beraktifitas sehari-hari.
“Berdasarkan data yang ada, jumlah masyarakat Sorsel yang mengalami keterbatasan fisik atau cacat fisik kurang lebih 300 orang. (Engel Berto)