FAKFAK, beritalima com – Kepala Sub Bagian (Kasubag) Umum, Kepegawaian, Keuangan dan Logistik KPU Kabupaten Fakfak, Ocen Wairoy, SE. MM mengatakan bahwa, sukses Pemilu 2019 mendatang, bukan hanya diukur terpilihnya pemimpin, namun pengelolaan administrasi keuangan menjadi faktor utama dalam roda penyelenggaraan Pemilu.
Hal itu disampaikan Ocen Wairoy kepada media ini, usai pembukaan Bimbingan Teknis (Bimtek) pengelolan keuangan bagi Panitia Pemilihan Distrik (PPD) se- Kabupaten Fakfak, di ruang rapat Kantor KPU Kabupaten Fakfak, Senin (7/5/2018) pagi.
“Supaya pengelolaan adminustrasi keuangan itu baik, maka tertib administrasi keuangan, karena sukses pemilu 2019, sukses administrasi keuangan, jangan sampai sukses pemilu 2019, laporan keuangan bobrok,”ujar Wairoy.
Menurut Dosen Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Ottow dan Geissler (STIE OG) Fakfak ini bahwa, pengelolaan keuangan secara akuntabel dan transparan serta bebas dari penyelewengan, harus sesuai ketentuan atau peraturan perundang-undangan yang berkaku.
“Format laporannya harus seragam dan baku, karena KPU inikan fertikal, jadi perintahnya dari KPU pusat sampai ke KPU Kabupaten/kota sama, artinya satu komando, dan tetap mengacu pada regulasi yang ada,”ujarnya.
Wairoy menambahkan, anggaran Pemilu 2019 akan di droping ke rekening masing-masing PPD, setelah mendapat rekomendasi dari KPU Kabupaten Fakfak dalam hal ini Pejabat Pembuat Komitmen (PPK).
“Ketika laporang pertanggungjawaban yang lama sudah masuk baru kita cairkan dana berikutnya,”jelas Wairoy. [monces]
