Omah Dhuafa Tasyakuran Bersama Ratusan Warga Kurang Mampu

  • Whatsapp

GRESIK, beritalima.com- Ratusan warga yang kurang mampu berkumpul di pendopo Alun-alun Gresik. Mereka yang terdiri dari tukang becak, janda hingga pemulung ini datang diundang Tasyakuran oleh komunitas Omah Dhuafa pada Sabtu, (20/1/18)

Ketua Omah Dhuafa Gresik Dian Setyorini mengatakan, selama ini para kaum dhuafa yang dinaunginya didatangi dari satu ke tempat yang lain. Namun, pada momen ini pihaknya ingin mengumpulkan semua kaum dhuafa dalam satu tempat. “Biasanya kita yang mendatangi mereka satu persatu, tapi saat ini mereka kita kumpulkan,” ujar Dian.

Dian menyebut, momen pertemuan ini dilakukan dalam rangka 1 tahun berdirinya Omah Dhuafa. Sejauh ini pihaknya telah mengayomi para dhuafa di wilayah Gresik dengan memberikan nasi bungkus setiap Jumat malam. Tak hanya itu, pihaknya juga memberikan pengobatan gratis bagi masyarakat kurang mampu. “Sudah ada 15 pasien penyakit kronis yang telah kita tangani,” paparnya.

Sementara itu penasehat Omah Dhuafa yang juga anggota DPRD Syaichu Busyiri menambahkan, dengan adanya lembaga sosial seperti ini dirinya berharap nasib kaum dhuafa di Gresik bisa tertangani kesejahteraannya. Bukan hanya dalam kebutuhan pokok sehari-hari, melainkan pendidikan anak-anak mereka juga bisa terjamin. “Saya bersyukur dengan adanya lembaga sosial seperti sehingga kaum dhuafa bisa tertangani,” katanya.

Sementara Ny Mukhlis selaku ibu kandung Shelly mengucapkan, terima kasih atas peran aktif Omah Dhuafa yang telah membantu pengobatan putrinya yang menderita penyakit Hydrocephalus. Setidaknya sudah 3 kali ini anaknya dibantu dalam proses operasi di RSUD Dr Soetomo Surabaya. “Kebutuhan anak saya juga dipenuhi. Seperti susu, pokok, dan makanan sehari-hari,” tandasnya. (Ron)

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *