ACEH,Beritalima -Apel Gelar Pasukan Ops Ramadniya Rencong 2017 yang dipimpin oleh Wakapolda Aceh dengan tema ” melalui Gelar Pasukan Ops Ramadniya Rencong 2017 kita tingkatkan Sinergi Polri dengan instansi terkait dalam rangka memberikan rasa aman dan nyaman pada perayaan idul fitri 1438 H tahu 2017 H.
Menurut Wakapolda Aceh Brigjen Bambang Soetjahjo mengatakan, polisi melalui polres di seluruh Aceh telah memetakan titik-titik rawan kecelakanan seperti di kawasan lintas barat selatan yang terdapat di Calang, Kabupaten Aceh Jaya hingga Kabupaten Aceh Barat.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Gub Aceh diwakili, Pangdam IM diwakili, Danlanal Sabang diwakili Pasintel,Danpomdam IM,Dandim 0101/BS, Kapolresta Banda Aceh, Kajati Aceh diwakili,PARA Rektor perguruan tinggi aceh, diwakili,Para Direktur BUMN prov Aceh, Senin-19-juni-2017.
Dalam Sambutanya yang dibacakan Bambang, menghimbau bagi warga yang hendak mudik agar mamastikan rumah yang ditinggal dalam kondisi aman atau dititipkan pada tetangga atau pada kepala RT setempat. “Rumah-rumah yang ditinggal ini nantinya juga menjadi target operasi kita untuk mencegah terjadi pencurian.
Data gangguan kamtibmas pada operasi tahun 2016, katanya, memang mengalami kenaikan sebesar 233 kasus (13,89 persen) jika dibandingkan dengan tahun 2015. Begitu juga angka kejahatan secara umum juga naik sebesar 164 kasus atau sebesar 10,98 persen.
“Untuk itu, pada kesempatan ini saya tekankan kepada seluruh jajaran untuk bekerja secara optimal. Fokus utama dalam menjaga kestabilan harga pangan, pemeliharaan kamtibmas, serta keamanan dan kelancaran arus mudik dan arus balik agar dapat dilakukan secara berimbang.
Pada para personil yang bertugas dia meminta agar menciptakan harmonisasi secara sinergi antara seluruh stakeholders terkait, sehingga pelaksanaan pengamanan hari Raya Idul Fitri 1438 Hijriah dapat berjalan dengan lebih baik, aman, tertib dan lancar dibandingkan tahun sebelumnya.
Polri sudah bentuk satgas Pangan, begitu juga terwujudnya kamtibmas aman dan kondusif, telah ditingkatkan langkah preemtif dan preventif dengan mengoptimalkan bhabinkamtibmas, selain itu meningkatkan kelancaran lalulintas pada arus mudik lebaran tahun 2017,’’(Aa79)
