SURABAYA, beritalima.com – Berbagai program disampaikan BPJS Ketenagakerjaan Cabang Surabaya Tanjung Perak saat menggelar gathering di Gedung Serba Guna Lantamal V Surabaya, Rabu (24/5/2017). Acara ini dihadiri Komandan Lantamal V dan Kepala
Rumah Sakit Angkatan Laut Dr Oepomo Surabaya.
Dalam acara yang juga dihadiri sekitar 200 wakil perusahaan besar dan menengah itu, Kepala BPJS Ketenagakerjaan Surabaya Tanjung Perak, Poedji Santoso, di antaranya mendorong peserta BPJS Ketenagakerjaan yang mengalami musibah kecelakaan kerja untuk memanfaatkan keberadaan rumah sakit trauma center (RSTC), termasuk Rumah Sakit Angkatan Laut Dr Oepomo yang baru menjadi salah satu RSTC ini.
Dikemukakan, BPJS Ketenagakerjaan Cabang Surabaya Tanjung Perak sudah bekerjasama dengan Rumah Sakit Angkatan Laut Dr Oepomo. “Dengan adanya keberadaan RSTC ini peserta BPJS Ketenagakerjaan yang mengalami musibah kecelakaan kerja akan lebih mudah untuk mendapatkan pelayanan,” tandasnya.
“Dengan hanya menunjukkan kartu peserta BPJS Ketenagakerjaan dan KTP peserta yang mengalami kecelakaan kerja tidak dibebani biaya lagi,” tambah Poedji.
Terkait hal ini, dijelaskan pula mengenai program ‘Return to Work” yang akan membantu para pekerja yang mengalami kecelakaan hingga mendapatkan cacat fisik dapat kembali bekerja di perusahaan mereka.
“Jadi pekerja yang mengalami cacat fisik akibat kecelakaan kerja, setelah dirawat dan diberi pelatihan dijamin diterima kerja kembali di perusahaannya meski di bagian lain,” katanya.
Di samping itu, selama peserta masih belum bisa kembali kerja akan mendapat penggantian upah dan santunan cacat.
Selain itu, di acara ini juga dipaparkan mengenai penambahan nilai guna kartu kepesertaan dan manfaat tambahan pembelian rumah bagi peserta, yang disampaikan Kepala Bidang Pemasaran BPJS Ketenagakerjaan Cabang Surabaya Tanjung Perak, Wahyu Nurhayati.
Tentang penggunaan BPJSTK Mobile dan keuntungan bagi peserta dengan adanya program co-marketing juga dijelaskan di acara yang berlangsung sekitar 3 jam ini.
Tidak hanya itu, dalam acara ini juga dilakukan penyerahan sertifikat kepesertaan Rumah Sakit Angkatan Laut Dr Oepomo Surabaya, dan penyerahan kartu kepesertaan pegawai harian lepas rumah sakit ini.
Di sela acara, pada wartawan Wahyu juga mengatakan, sejak Januari hingga 30 April 2017 ini jumlah klaim yang sudah dibayarkan oleh BPJS Ketenagakaerjan Cabang Surabaya Tanjung Perak sebanyak Rp28.280.323.705,-.
Secara rinci disebutkan, untuk klaim Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) sebanyak 136 kasus senilai Rp2.217.814.574,-, Jaminan Hari Tua (JHT) untuk 2.084 pekerja sebanyak Rp24.438.509.131,-, Jaminan Kematian (JKM) dengan 56 kasus senilai Rp1.335.000.000,-, dan beasesiswa sebanyak Rp288.000.000,-,” ujarnya.
(Ganefo)
