Menyikapi dan menindaklanjuti keprihatinan tersebut, pengasuh Ponpes Sumber Bungur Kecamatan Pakong bekerja sama dengan Koramil 0826/09 Pakong, Selasa (21.06.2016) melaksanakan pemutaran film penghianatan G 30 S/PKI.
Kegiatan pemutaran film ini dimaksudkan untuk memberikan pemahaman yang benar tentang sejarah khususnya tentang kekejaman PKI.
“Sesuai petunjuk Dandim 0826 pada saat kegiatan safari Ramadhan bersama Forpimda pada hari Selasa tanggal 14 Juni 2016 yang lalu di Ponpes Sumber Bungur Pakong, kita (Koramil) diperintahkan untuk memutar film penghianatan G 30 S/PKI” jelas Danramil Kapten Inf Heru Suprayitno saat dikonfirmasi awak media.
Lebih lanjut Danramil menjelaskan bahwa kegiatan ini juga didasari surat Kepala MA Sumber Bungur Drs Moh Ramli nomor : MA/435/263/PI/VI/2016 tanggal 20 Juni 2016 tentang permohonan pemutaran film G 30 S/PKI dalam rangka Masa Orientasi Siswa Baru.
Kegiatan yang dihadiri pengasuh Ponpes KH. Ahmad Madani, para dewan guru dan diikuti 240 murid kelas X disambut sangat antusias menyimak pemutaran film tersebut, karena baru pertama kali menyaksikan sejarah kekejaman PKI melalui pemutaran film.
“Jangan sampai komunis dengan segala bentuknya hidup kembali di Indonesia, terutama diwilayah Madura” ungkap KH. Ahmad Madani.
Sementara itu mengakhiri kegiatan, Kepala MA Drs Moh Ramli menegaskan bahwa dewan guru kedepan akan menyisipkan pelajaran tentang sejarah PKI kepada para murid walaupun kurikulumnya tidak ada.
“Kita akan sisipkan sejarah itu (PKI)” tegasnya.
“Orientasi Siswa Baru, MA Sumber Bungur Putar Film G 30 S/PKI”
PAMEKASAN, Menyikapi maraknya berita tentang akan bangkitnya PKI di Indonesia dan kurangnya pemahaman sejarah penghianatan PKI yang dikenal dengan Gerakan 30 September 1965 (G 30 S/PKI) oleh generasi muda, menjadikan keprihatinan pengasuh dan kepala Madrasah Aliyah (MA) Sumber Bungur Kecamatan Pakong Kabupaten Pamekasan.