Out Bound Bagi Ibu-Ibu Desa Bojasari

  • Whatsapp

WONOSOBO, beritalima.com – Game yang dilakukan beberapa kelompok ibu –
ibu dari Dusun Bongkotan dan Dusun Kunci Desa Bojasari Kecamatan
Kertek dalam out bound di Kompleks Telaga Menjer padqa Selasa (11/9)
ditujukan agar termotivasi dalam melakukan aktifitas sebagai ibu rumah
tangga.

Salah satu pemandu game Setiyo Budi menjelaskan bahwa ada tiga
permainan yang dilakukan oleh ibu-ibu mengandung filosofi, adapun nama
game tersebut adalah rubah bangun, building the tower dan flaying
labirin ketiga permaian tersebut mengandung makna atau ada filosofinya
dan bisa dilihat dengan cara ibu-ibu memainkan game tersebut.

Filosofi game rubah bangun adalah ketika berbicara pribadi maupun
organisasi ketika ada perlengkapan baik sumber daya manusia maupun
sumber daya keuangan biasanya visi atau misi kita lebih cepat
tercapai, namun tantangannya ketika salah satu sumber daya itu
diambil, maukah kita menyelesaikan misi tersebut meskipun jangkauanya
tidak seluas tujuan yang utama karena ketidaklengkapan sumber dayanya,
jadi kemampuan merubah sudut pandang jangan terpatok pada aturan yang
sak klek, bagaimana menghadapi masalah secara fleksibel. Ini motifasi
dari gambaran rubah bangun.

Sedang filosofi building the tower, kita di tantang untuk memanfaatkan
sumberdaya dengan mengambil ide-ide dari menara ifel, menara pizza dan
menara hutz al alifa, kemudian ketika diberi sumberdaya, dalam
membangun tidak asal dan kita bisa melihat yang dilakukan oleh mereka,
kita harapkan bagaimana mereka melihat sumberdaya seseorang dan harus
punya plaining dalam membuat sesuatu.

“Filosofi Flaying labirin, ini permainan yang berkonsep organisasi
atau istitusi dimana ada satu misi yang harus cepat diraih lalu dari
situ setelah satu misi berhasil, bagaimana meraih misi yang lain tanpa
merusak misi yang pertama, setelah semua misi tercapai bagaimana
mengumpulkan dalam satu wadah supaya misi yang telah terkumpul menjadi
tujuan yang utama.” Papar Setiyo Budi.

“Kami semua sangat termotifasi dalam mengikuti kegiatan ini dengan
langsung memegang alat permainan ini dan lebih mengerti apa arti
kerjasama, kekompakan dalam berjuang untuk mendapatkan sesuatu
tidaklah mudah, tapi dengan kita saling memotifasi dan saling
mendukung akhirnya kita bisa mendapatkan hasil yang maksimal dari
kerja sama team, dari permainan ini kami benar-benar terinspirasi dan
mendapatkan ilmu yang belum pernah kami dapatkan sebelum ini.”
Katanya Sri salah satu kelompok ibu-ibu yang mengikuti game. (Budi)

beritalima.com
beritalima.com beritalima.com beritalima.com beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *