Jakarta — Pergerakan Perkumpulan Loyalis Soeharto makin masif. Kini organisasi yang dibentuk aktivis Raden KRH,HM. Jusuf Rizal itu mulai melebarkan sayap membentuk kepengurusan ke Jawa Tengah serta daerah lainnya.
Dari informasi yang diperoleh media di Jakarta sesuai dengan Surat Keputusan (SK) Dewan Pengurus Pusat (DPP) Paguyuban Loyalis Soeharto yang ditanda tangani Ketua Umum Paguyuban Loyalis Soeharto, Jusuf Rizal dan Sekjen Ranti Erlion Tanjung, telah ditunjuk Sabar Santoso sebagai Ketua DPW (Dewan Pimpinan Wikayah) Jawa Tengah.
Ketika dikonfirmasi ke Jusuf Rizal, orang nomor satu di Partai Parsindo (Partai Swara Rakyat Indonesia) itu, membenarkan tentang pembentukan Peguyuban Loyalis Soeharto Propinsi Jawa Tengah dalam rangka memperkuat jaringan ke tingkat bawah.
“Kami terus konsolidasi dan koordinasi guna membentuk Paguyuban Loyalis Soeharto di seluruh bumi Nusantara. Organisasi paguyuban ini diharapkan menjadi wadah para loyalis Soeharto yang selama ini belum diwadahi,” tegas pria Presiden LSM LIRA (Lumbung Informasi Rakyat) itu.
Jusuf Rizal adalah pria yang masih berdarah biru bergelar Raden dari trah Arya Wiraraja. Arya Wiraraja atau Ida Sang Bang Banyak Wide adalah nama seorang tokoh pemimpin pada abad ke-13 M di Jawa dan Madura. Aria Wiraraja adalah Penasehat negara di Kerajaan Singhasari.
Pria berdarah Madura-Batak itu selain mengelola Paguyuban Loyalis Soeharto, juga menjabat Sekjen MOI (Media Online Indonesia), Ketum PWMOI (Perkumpulan Media Online Indonesia), Ketua Harian KSPSI (Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia), Ketum FSPTSI (Federasi Serikat Pekerja Transport Seluruh Indonesia) serta masih banyak lagi.
Dikatakan, paguyuban Loyalis Soeharto memperoleh respon positif setelah hampir 24 tahun tertidur pasca reformasi tahun 1998. Trauma politik membuat para loyalis Soeharto tertidur dan tiarap.
Kini Jusuf Rizal membangunkan para Loyalis Soeharto untuk ikut berperan membantu pemerintahan Jokowi-KH.Ma’ruf Amin dalam berbagai kegiatan pembangunan bangsa Indonesia yang lebih baik untuk kesejahteraan rakyat.
Menurutnya, sedikitnya masih ada 20 juta para Loyalis Soeharto yang masih setia, serta memiliki komitmen membangun bangsa. Para loyalis tersebut punya potensi dan orang-orang cerdas termasuk generasi lanjutannya.
“Setelah Jawa Tengah akan menyusul Jawa Timur, Yogyakarta, Aceh, Kalteng dan bahkan perwakilan Loyalis Soeharto di Malaysia. Kami membangkitkan semangat perjuangan dan perubahan,” tutur Jusuf Rizal
Paguyuban Loyalis Soeharto juga dikatakan telah menyiapkan sejumlah program kerakyatan melalui Program Festival Soeharto, baik pertanian, ekonomi kreatif, UMKM, Koperasi, Budaya, Sosial, Agama, Politik maupun kegiatan lain yang mampu membangkitkan kreativitas masyarakat.
Paguyuban Loyalis Soeharto diagendakan akan melaksanakan Rapat Akbar Loyalis Soeharto yang akan dihadiri 100 ribu orang di Istora Senayan, Jakarta dalam rangkaian kegiatan Festival Soeharto. (red)