Peringatan HUT Kodam V/Brawijaya ke 68 merupakan momentum untuk mengingatkan semangat Bhirawa Anuraga yang bermakna seorang prajurit harus gagah perkasa tapi harus tetap rendah hati.
Demikian disampaikan Gubernur Jatim Dr.H. Soekarwo pada saat Syukuran HUT Kodam V/Brawijaya ke-68 di GOR Kodam V / Brawijaya, Sabtu(17/12).
Ia menjelaskan, bhirawa anuraga bisa diterapkan dalam kehidupan bermasyarakat. TNI dengan kekuatannya diharapkan bisa semakin menonjol tapi juga merangkul rakyat melalui sikap rendah hati.”Konsep tersebut akan membuat kondisi Jatim aman, nyaman dan tentram apabila juga melibatkan TNI, Polri dan tokoh masyarakat yang biasa kita kenal dengan tiga pilar plus,” ucap Pakde Karwo sapaan akrabnya.
Tiga pilar plus merupakan bangunan dasar yang sangat kokoh dalam membangun negara . Apabila tiga pilar plus tidak bisa beriringan maka suasana yang kondunsif tidak bisa tercipta.”Oleh sebab itu, saya berterima kasih kepada TNI, POLRI dan tokoh agaman dalam menjaga iklim yang aman dan nyaman,” ungkapnya
Ia menambahkan dalam memberikan perlindungan kepada masyarakat, sikap rendah hati sangat diperlukan. Tujuannya adalah masyarakat akan merasa dilindungi dan dianggap karena diajak berbicara. Dengan demikian akan terwujud rasa aman dan nyaman dengan keberadaan TNI Polri.”Semoga TNI selalu diberikan kekuatan membangun profesionalisme dalam rangka menegakkan kedaulatan negara, mempertahankan keutuhan wilayah NKRI, serta melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia dari ancaman dan gangguan terhadap keutuhan bangsa dan negara,”tambahnya.
