ACEH, Beritalima.com – Panglima Kodam Iskandar Muda, Mayjen TNI Tatang Sulaiman menegaskan bahwa TNI dalam Pilkada Aceh yang dilaksanakan secara serentak pada Februari 2017 nanti, harus memenangkan keamanan dan berdiri netral pada semua calon agar Pilkada berlangsung aman, nyaman dan damai.
Hal tersebut disampaikan Mayjen TNI Tatang Sulaiman saat menerima kunjungan silahturahmi calon gubernur dan wakilnya, Zakaria Saman dan T. Alaidinsyah serta Tarmizi A. Karim beserta ketua tim pemenangannya Sofyan Dawod pada waktu yang berbeda di Makodam Iskandar Muda, Selasa (25/10/16).
Pada kesempatan itu, Pangdam mengucapkan selamat kepada para calon gubernur dan wakil yang telah ditetapkan oleh KIP Aceh dan mendapatkan nomor urut. Selain itu, Pangdam meminta kepada pasangan calon dan tim pemenangannya untuk bersama – sama dengan seluruh komponen masyarakat termasuk dari unsur TNI/Polri, KIP dan Pemerintah Daerah guna mewujudkan Pilkada Aceh yang aman, nyaman dan damai.
“Untuk mewujudkan Pilkada yang aman, nyaman dan damai, ada tiga kunci sebagai pegangan yakni, pikiran jernih, hati bersih dan akal yang sehat”.
Dijelaskan bahwa Ketiga kata kunci ini, harus bisa dimiliki dan dilaksanakan oleh seluruh calon, KIP dan seluruh komponen masyarakat lainya termasuk aparat keamanan (TNI Polri) dan pemerintah daerah, karena hanya dengan syarat itulah bisa memilih pemimpin yang berkualitas. pesan Panglima Kodam Iskandar Muda.
Pada kesempatan tersebut ia menepis keraguan akan keberpihakan TNI “Hilangkan keraguan, TNI akan menjamin sikap netralitasnya, TNI ingin membangun kepercayaan masyarakat yang telah diberikan selama ini”.
Pangdam mengingatkan para Calon bahwa masa tiga bulan terakhir ini, sangat krusial dan strategis karena menentukan masa lima tahun ke depan, hindari sikap memprovokasi, ancaman, tekanan dan fitnah sehingga masyarakat dengan pikiran, hati dan akal sehatnya bisa memilih calon pemimpinnya yang terbaik.
Turut hadir dalam acara silahturahmmi tersebut Asintel Kasdam IM Kolonel Inf Hendri, Aster Kasdam IM Kolonel Inf Nefra dan Kapendam Iskandar Muda Kolonel Inf Mahfud,’’(**)