Kontingen Garuda pada misi PBB di Lebanon sudah memasuki rotasi yang kesembilan. Menjadi fakta sejarah bahwa, di setiap rotasi-rotasi sebelumnya Kontingen Garuda selalu mendapat apresiasi dan penilaian positif, baik dari Unifil maupun masyarakat setempat. Hal ini berarti, kepercayaan dunia kepada Indonesia sungguh luar biasa, dan reputasi Pasukan Indonesia diakui. Demikian disampaikan Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo beberapa waktu lalu pada acara peringatan 10 tahun Kontingen Garuda TNI Unifil (United Nations Interim Force in Lebanon) di Ballroom Hotel Phoenicia, Beirut, Lebanon.
Dengan kenyataan seperti itu, Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo meminta kepada seluruh prajurit TNI yang tergabung dalam misi PBB Unifil wajib hukumnya untuk menjaga seluruh kepercayaan ini.
“Kita harus selalu ingat, mandat yang diemban oleh pasukan PBB adalah mewujudkan perdamaian dunia. Saat ini, mandat tersebut ada di pundak para prajurit Kontingen Garuda,” Panglima TNI.
“Saya sebagai Panglima TNI mengajak kepada seluruh prajurit Kontingen Garuda maupun bangsa-bangsa lain di seluruh dunia, marilah kita terus berikhtiar, bekerja sama, dan berupaya untuk menciptakan dan memelihara perdamaian, sehingga terwujud dunia yang benar-benar damai dan beradab,” kata Jenderal TNI Gatot Nurmantyo.
Dijelaskan oleh Jenderal TNI Gatot Nurmantyo, bahwasanya keikutsertaan TNI dalam misi perdamaian dunia di bawah bendera PBB bermula pada tahun 1957 di Mesir, yang berlanjut dengan misi di beberapa negara hingga saat ini, dengan berbagai macam penugasan. “Merupakan suatu kenyataan, Indonesia kemudian mendapat berbagai kepercayaan dan penghargaan dari Badan Dunia PBB dalam menjalankan misi perdamaian maupun misi kemanusiaan,” ujarnya.
“Ciri-ciri bangsa dan dunia yang beradab adalah apabila setiap bangsa mampu menghindari kekejaman, mencintai perdamaian dan menyelesaikan setiap konflik dengan cara-cara yang damai dan bermartabat,” imbuh Jenderal TNI Gatot Nurmantyo.
Dalam kesempatan tersebut, Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo mengucapkan selamat ulang tahun. “Semoga para prajurit TNI yang tergabung dalam Kontingen Garuda Unifil yang bertugas di Lebanon senantiasa diberikan kesehatan, keselamatan, dan kekuatan,sehingga dapat melaksanakaan tugas dengan aman, lancar dan sukses,” pungkasnya.
Sementara itu, Dubes RI untuk Lebanon Drs. H.A. Chozin Chumaidy mengungkapkan rasa bangga dan syukur atas kemampuan bersosialisasiserta berintegrasi dengan baik dan benar, sehingga kehadiranPasukan Indonesia ditunggu oleh masyarakat. “Misi perdamaian yang dilaksanakan pasukan Kontingen Garuda TNI juga dibarengi dengan kegiatan-kegiatan kemasyarakatan,” ucapnya.
Acara Peringatan 10 tahun Kontingen Garuda TNI Unifil di Lebanon, dimeriahkan dengan pemotongan tumpeng oleh Dubes RI Drs. H.A. Chozin Chumaidy, kemudian dibagikan kepada Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo dan tamu undangan, dilanjutkan menyaksikan Pameran Foto, Pemutaran Film serta penampilan gerak dan tari oleh anggota Satgas Maritime Task Force (MTF) TNI Kontingen Garuda.
Hadir dalam acara peringatan tersebut pejabat dari Libanon diantaranya Menteri Pertahanan Libanon yang diwakili stafnya, para atase pertahanan negara sahabat, para Mufti dan tokoh masyarakat lainnya
