Panglima TNI : Program Pembangunan TIK Dukung Tugas TNI di Perbatasan dan Pulau Terluar

  • Whatsapp

TNI saat ini sedang merencanakan dan melaksanakan pembangunan pangkalan-pangkalan baru di wilayah terpencil, perbatasan dan pulau terluar. Program pembangunan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) dari Kementerian Kominfo RI sangat membantu dan mendukung tugas pokok TNI di daerah-daerah tersebut.

Demikian disampaikan Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo saat melaksanakan video conference di Mabes TNI, Cilangkap dengan Menteri Kominfo RI Rudiantara yang berada di Pulau Miangas, Sulawesi Utara, Senin (31/7/2017).

Melalui video conference, Panglima TNI mengatakan bahwa TNI menyambut baik dan mendukung upaya Kementerian Kominfo dalam membangun dan terus mengembangkan TIK serta Penyiaran di seluruh tanah air.

“Saya atas nama seluruh prajurit TNI mendukung yang dilakukan oleh Kemenkominfo RI tentang pembangunan dan pengembangan Teknologi Informasi Komunikasi dan Penyiaran di pulau-pulau terluar, daerah terpencil dan perbatasan di seluruh wilayah Indonesia,” tutur Jenderal TNI Gatot Nurmantyo.

Panglima TNI menyampaikan bahwa program ini merupakan salah satu bentuk konkret program Nawacita Presiden RI Ir. Joko Widodo sebagai wujud hadirnya negara di tengah masyarakat. “Ini suatu langkah yang luar biasa, karena wilayah-wilayah tersebut berperan sebagai beranda atau halaman depan Indonesia dan hal tersebut sesuai dengan Nawacita Presiden RI Joko Widodo bahwa negara hadir di tengah-tengah masyarakat,” ujarnya.

Jenderal TNI Gatot Nurmantyo mengungkapkan bahwa pemerataan pembangunan melalui program Teknologi Informasi dan Komunikasi di daerah terpencil, perbatasan dan pulau terluar sangat penting karena daerah tersebut selama ini agak tertinggal secara ekonomis.

“Program pemerataan pembangunan di bidang telekomunikasi dan informatika ini selaras dengan yang dicanangkan oleh pemerintah akan melakukan pemerataan pembangunan dan sentra-sentra yang dibuat oleh Pak Menteri tentang teknologi komunikasi informasi dan penyiaran bernilai strategis dan fundamental dalam mengembangkan ekonomi,” kata Panglima TNI.

Lebih lanjut Panglima TNI mengatakan bahwa pembangunan pulau terluar yang dilakukan oleh TNI memiliki peran strategis sebagai implementasi program pemerintah membangun dari pinggiran melalui peningkatan infrastruktur ekonomi sekaligus menunjang tugas pokok TNI menjaga kedaulatan Negara.

“TNI memiliki kepentingan melakukan pembangunan di pulau-pulau terluar, perbatasan dan daerah terpencil, yang terkaitan juga dengan pembukaan sentra-sentra ekonomi baru dan tempat strategis untuk mendukung program-program prioritas pemerintah yang tentunya terkait juga dengan tugas pokok TNI menjaga kedaulatan negara,” jelas Jenderal TNI Gatot Nurmantyo.

Panglima TNI mengucapkan selamat kepada Kementerian Kominfo RI atas bisa terpasang dan hadirnya fasilitas Teknologi Informasi dan Komunikasi serta Penyiaran yaitu: Seluler 4G, Internet Broadband (Pita Lebar), Penyiaran RRI, Penyiaran TVRI di Miangas yang merupakan salah satu wilayah terpencil dan hal tersebut dapat menjadi hadiah terindah bagi masyarakat di daerah terpencil, perbatasan dan pulau terluar dalam memperingati ke-72 Kemerdekaan Republik Indonesia.

“Kalau selama ini masyarakat Miangas melihat ke belakang laut, ke depan laut, ke kiri dan kanan gunung, namun mulai sekarang sudah bisa melihat dunia luar lewat apa yang dilakukan oleh Kemenkominfo,” pungkas Panglima TNI.

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *