Partai Golkar Pertama Rekom Henry Pradipta Anwar Maju Pilwali Kota Blitar

  • Whatsapp

BLITAR, beritalima.com – Perhelatan Pilwali di Kota Blitar saat ini telah memasuki penjaringan bakal Cawali dan Cawawali yang akan diusung pada Pilkada 2020 mendatang, begitu pula di Partai Golkar Kota Blitar pada tahapan ini memang tidak melakukan penjaringan tetapi telah secara resmi akan mengusung Henry Pradipta Anwar sebagai bakal Calon Walikota dengan telah turunnya Surat Rekomendasi ( Rekom, red ) Nomor : B.212/Golkar/Golkar/2020 dari DPP Partai Golkar pada 21 Maret 2020.

Partai Golkar merupakan parpol yang pertama memberikan rekomendasi kepada Henry Pradipta Anwar dan bersama koalisi parpol pendukung yakni Partai Demokrat dan PKS saat ini dengan telah turunnya Rekom ini segera melakukan koordinasi dalam mensosialisasikan rekom ini kepada jajaran pengurus dan kader partai masing – masing.

Dalam kesempatan wawancara dengan awak media di kediamannya, Ketua DPD Partai Golkar Kota Blitar, Drs. Moch. Hardi Usodo pada Kamis ( 26/3 ) memberikan penjelasan bahwa ” kalau di Partai Golkar memang tidak ada proses penjaringan, ini semua dari proses yang sangat panjang dan dari hasil komunikasi DPD Partai Golkar Kota Blitar dengan DPD Provinsi yang dilanjutkan pada tingkat Pusat, yang mana saat ini Partai Golkar Kota Blitar sangat diuntungkan oleh posisi Bapak Sarmuji yang saat ini sudah menjadi Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Jawa Timur. Beliau juga sebagai Wakil Ketua di DPP dan juga Ketua Bappilu Provinsi Jawa Timur “, jelasnya.

Ketua DPD Partai Golkar Kota Blitar yang biasa disapa Dodok menambahkan bahwa ” kondisi peta perpolitikan Kota Blitar saat ini Bapak Sarmuji sangat tau karena beliau juga anggota DPR RI dari dapil ini, jadi sangat mudah berkomunikasi dan situasi ini benar – benar sangat menguntungkan Partai Golkar Kota Blitar “, tambahnya.

Rekomendasi yang turun dari DPP Partai Golkar untuk Henry Pradipta Anwar merupakan rekom tunggal dimana dari rekom itu juga diberikan kewenangan untuk mencari pasangan calon Wawali yang akan digandengnya untuk maju pada Pilwali 2020. Untuk kebersamaan dan soliditas masing – masing Ketua partai menjaga ego demi tujuan yang lebih besar. Prinsipnya gerbong yang diusung oleh koalisi bisa memperoleh kemenangan siapapun yang digandeng atau menjadi pasangan Henry Pradipta Anwar sebgai Cawawali; ketika gerbong ini menang, kemenangan itu merupakan kemenangan bersama.

Pada akhir wawancara Dodok juga memberikan penjelasan bahwa ” koalisi yang telah dibangun diharapkan juga akan didukung oleh PKB dan PPP dari hasil komunikasi politik dan dukungan koalisi parpol saat pendaftaran Henry Pradipta Anwar di kedua parpol beberapa waktu lalu “, pungkasnya. ( hen/ich )

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait