Pasca Interogasi Intensif Polres Banyuwangi Bantah Linda Terlibat ISIS

  • Whatsapp

BANYUWANGI beritalima.com – Pasca proses interogasi intensif, Polres Banyuwangi, membantah bahwa Linda Purwaningsih (31), TKI asal Dusun Temurejo, Desa Temurejo, Kecamatan Bangorejo, terlibat oranisasi terlarang Islamic State of Iraq and Syria (ISIS). Deportasi yang dilakukan Pemerintah negara Turki, disebut hanya disebabkan masalah administrasi ke imigrasian.

“Sebenarnya tidak ada masalah,” ucap Kasubag Humas Polres Banyuwangi, AKP Bakin, Kamis (23/3/2017).

Sepintas, keterangan pihak Kepolisian tersebut menimbulkan tanda tanya besar. Karena pemulangan terhadap Linda ini tidak wajar seperti kasus pemulangan TKI ilegal asal Banyuwangi lainya. Salah satu contoh, dalam perjalanan menggunakan Kereta Api, Linda harus dikawal ketat petugas. Dan begitu sampai di lokasi penjemputan, di Stasiun Karang Asem, Banyuwangi, dia dijemput anggota Polisi dan langsung dibawa ke Mapolres untuk diinterogasi.

“Kami selaku Polisi mendampingi, kita panggil kadesnya, selanjutnya kita pulangkan, kita pelayanan, jadi dibawa ke kantor Polisi,” sambung Kasubag Humas.

Namun Bakin mengakui, dalam sejarah pen deportasian TKI ilegal asal Banyuwangi, pengawalan ketat baru kali pertama dilakukan pada kasus Linda. Tapi lagi-lagi dia tegaskan bahwa langkah tersebut hanya merupakan bukti pelayanaan Kepolisian terhadap masyarakat.

“Saya kira ini gak ada yang istimewa, tapi pelayanan kepada warga negara yang baik lalu pulang kekampung halaman, apa salahnya Polisi melakukan pengawalan,” pungkasnya.

Pernyataan serupa juga disampaikan Sekretaris Dinas Sosial Banyuwangi, Muhammad Nurawi. Menurutnya, dugaan keterlibatan dalam organisasi ISIS yang ditujukan ke Linda hanya isu semata. Dengan tegas dia menyampaikan bahwa Linda dideportasi lantaran menjadi TKI di Turki secara ilegal. Hanya saja, ketika ditanya apa pekerjaan Linda selama di Turki, Nurawi justru tak tahu.

“Kita belum konfirmasi, kita hanya tahu dia ada masalah administrasi imigrasi, jadi dideportasi. Dibawa ke Polres mungkin karena di ekspos anaknya menjadi stres, dikira yang tidak-tidak, menjadi trauma akhirnya ya diamankan, bukan terkait apa,” katanya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Linda Purwaningsih (31), TKI asal Dusun Temurejo, Desa Temurejo, Kecamatan Bangorejo, telah dideportasi dari negara Turki. Dikabarkan, pemulangan paksa tersebut dilakukan lantaran dia diduga terlibat organisasi terlarang ISIS. (Tim)

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *