TERNATE, BeritaLima.com. – Badan Penagulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Maluku Utara (Malut) mencatat terjadi kerusakan rumah paska gempa 7,2 SR yang mengguncang wilayah Maluku Utara,
Data yang di kantomi BPBD Malut terjadi kerusakan ini di Gane Barat Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel) ada 6 Desa yakni Desa Saketa sendiri tercatatan kerusakan terhadap rumah ibadah, Desa Kuititi, Desa Lemo-Lemo, Desa Canggo, Desa Papa Ceda, dan Desa Nyuyifi sendiri kerusakan sekitar 80 persen,
Sekretaris BPBD Maluku Utara, Aliyau mengatakan paska Gempa 7,2 SR yang mengguncang wilayah Maluku Utara kami dari BPBD Malut sudah melakukan koordinasi dengan BPBD Halmahera Selatan dari gempa ini kerusakan yang paling parah di Gane Barat Halsel ada sekitar 6 Desa,
Dari kerusakan ini teman-teman aparat Desa dan BPBD Halmahera Selatan lagi melakukan pendataan terhadap kerusakan yang ada paska gempa
“Dari pantauan kami BPBD Malut sendiri gempa tadi penduduk Desa Bacan melakukan evakuasi diri ke tempat yang tinggian,” ungkap Aliyau kepada BeritaLima.com Minggu (14/7/2019)
Untuk pengungsian di sana dari info yang kami dapat dari BPBD Halsel ada 6 Desa yang ada di atas serta Desa Amasing dan Desa Rawa Badak yang sempat mengungsi ke gunung, dan juga sebagian masyarakat melakukan mengungsian di Aula Kantor Bupati Halmahera Selatan, Polres Halsel dan Mesjid Raya Halsel,
Aliyau menambahkan, kami akan terus melakukan koordinasi dengan BPBD Halsel untuk melakukan pendataan dan selain itu kami juga menghibau kepala masyarakat yang ada di Maluku Utara untuk tetap mendengar informasi dari BMKG dan BPBD setempat jangan mudah percaya informasi yang tidak jelas,” himbaunya.(at-01)
