SURABAYA, beritalima.com -Tahun 2017 sepertinya menjadi tahun kebangkitan dunia olah raga kebugaran tubuh yg biasa disebut binaraga atau body contest. Meski agak sedikit berbeda penampilan atlit body contest tanpa penilaian kaki, namun perkembangan kompetisi binaraga dan body contest meningkat tajam selama tahun 2017 ini, khususnya di Jatim.
Nunik Aisyah pemilik Bounjour Gym di Kota Kediri contohnya menceritakan di Kediri yg biasa sepi pelaksanaan di tahun 2017 ini ada 4 event yg dilaksanakan diluar agenda PABBSI setempat. Senada dengan Nunik, banyak atlit seperti Rofiul dari Malang dan Sulton dari Madura mengatakan tahun ini memang banyak event mulai Ponorogo, Tulungagung, Madiun, Pasuruan, Surabaya dan Jember. Ketatnya persaingan antar kompetisi mengharuskan penyelenggara utk menarik peserta dg aneka hadiah yg memikat bahkan ada yg mengratiskan biaya pendaftaran. Bahkan tak jarang menyerobot waktu penyelenggara lainnya. Hal ini penting dipikirkan oleh para pengelola gym, fitnes center dan panitia penyelengga kompetisi agar memiliki wadah bersatu dan mengatur jadwal pertandingan yg terencana di tahun depan.
Salah satu ajang kompetisi body contest dan senam yang mulai naik daun dan memiliki peserta tetap, juri yg handal juga kualitas lomba yg bagus, yaitu PBC atau Perindo Body Contest. Dalam tahun 2017 ini 4 Seri telah digelar, dan sebagai penutup Seri ke 4 diselenggarakan di Surabaya.
“PBC sejak awal digagas di Kediri Maret 2017 lalu, berkomitmen memajukan atlit body fitnes, senam dan menjadi persaudaraan antar pemilik gym atau fitnes center” terang Mirdasy selaku management PBC Jatim. Selama ini banyak tempat gym dan fitnes center yg memiliki atlit tapi kurang jam bertanding. Padahal akhir dari latihan selain badan sehat adalah prestasi. Mirdasy yang juga ketua DPW Partai Perindo Jatim, menegaskan, “dalam ajang PBC di Surabaya ini akan dideklarasikan juga Seduluran Barbel Jatim” sebagai upaya terus menjalin kekompakan dikalangan atlit dan pemilik gym. Utk itu bagi para pemilik gym dan fitnes center yg belum kirim atlit ada baiknya juga hadir agar bisa kasih sumbang saran utk kemajuan olah raga ini, ujar Mirdasy penuh harap.
Informasi dari panitia menyebutkan bahwa pelaksanaan kompetisi body contest ini dilaksanakan pada hari Minggu, tanggal 10 Desember 2017, bertempat di GOR Gelanggang Remaja Jl. Bogen 4 Tambaksari Surabaya. “Iya, pelaksanaannya pagi sebab pk. 07.00 sudah ada senam, bahkan ada Zumba Party yg juga dipertandingkan” terang Mirdasy. “Pokoknya acara PBC pasti rame, seru dan bikin kita sehat”, “sehat itu menyenangkan”, “Di arena PBC seperti biasa selain ada kompetisi body contest, senam pasti juga ada bazar dan doorprize dari banyak sponsor. Body contest dipertandingkan pk 09.00, dengan total hadiah tidak kurang dari rp. 15 jt. Atlit yg bertanding juga ada yg dari Jateng dan Provinsi lain. Rasanya rugi jika tidak hadir”, promosi dari Mirdasy menyakinkan.
(**)