TRENGGALEK, beritalima.com
Kepolisian Resor (Polres) Trenggalek kembali melahirkan inovasi baru bagi masyarakat, kali ini untuk para pemohon Surat Ijin Mengemudi (SIM). Yaitu, satu ruang khusus untuk menunggu antrian ketika akan melakukan ujian praktek.
Dengan dilengkapi sejumlah fasilitas, seperti AC, televisi, dispenser dan buku bacaan, diharapkan ruangan tersebut bisa benar-benar membantu mengusir kejenuhan para peserta ujian.
Menurut Kapolres Trenggalek, AKBP Dony Satria Sembiring, pembangunan ruang tunggu ini dilatar belakangi oleh kurang teraturnya para pemohon SIM ketika menunggu proses. Beberapa diantaranya, diketahui tiduran di emperan masjid, lalu lalang di sekitar lokasi ujian ataupun bergerombol di parkiran.
“Kasihan kan masyarakat, sudah berlama-lama menunggu tapi tempatnya seadanya,” kata Kapolres saat dikonfirmasi beritalima.com usai acara peresmian, Minggu (1/11/2020).
Dengan berbagai pertimbangan itulah, lanjut dia, kepada Kasatlantas kemudian disarankan untuk sesegera mungkin bisa menyediakan tempat yang representatif bagi masyarakat. Dan bersyukur, dengan gerak cepat bersama Satlantas Polres Trenggalek beserta jajaran akhirnya dalam tempo 8 hari sudah bisa diwujudkan.
“Apresiasi kepada seluruh jajaran Satlantas Polres Trenggalek dan mitra kerja yakni BRI Cabang Trenggalek dan pihak-pihak yang telah membantu pembangunan ruang tunggu ini,” bangga lulusan Akpol 2000 tersebut.
Seremoni peresmian ruang tunggu yang diberi nama ‘Sanika Satyawada’ itupun dilangsungkan secara sederhana dengan dihadiri para pejabat utama (pju) Polres Trenggalek, tokoh agama dan tokoh masyarakat. Sedangkan untuk nama itu sendiri, diambil dari sandi batalyon angkatan ke-32 Akademi Kepolisian (Akpol) tahun 2000 yang merupakan periode lulus dari AKBP Dony Satria Sembiring.
“Sedangkan makna dari ‘Sanika Satyawada adalah pimpinan yang dapat dipercaya dan memegang teguh janji,” imbuh orang nomor satu dijajaran Polres Trenggalek itu.
Dengan filosofi ini, dirinya (AKBP Dony Satria Sembiring) ingin, seluruh anggota Polres Trenggalek ketika bertugas hanya akan berpedoman pada satu hal. Yakni, loyalitas dan kepercayaan pimpinan dengan tetap memegang teguh komitmen demi memberikan yang terbaik bagi seluruh warga Trenggalek.
“Dengan itu, bersama-sama kita ciptakan Polres Trenggalek sebagai salah satu Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM). Dipastikan, ketika ini terwujud maka masyarakat pun akan semakin aman, nyaman dan tenang,” tandasnya. (her)