BONDOWOSO, beritalima.com – Menyikapi kasus positif Covid-19 yang terus meningkat. Advokat muda di Kabupaten Bondowoso membagikan masker sekaligus mengedukasi masyarakat tentang protokol kesehatan Covid-19.
Sejumlah advokat tersebut, menggunakan Alat Pelindung Diri (APD). Mereka juga membagikan selebaran berisi data Covid-19 nasional dan kabupaten, di depan Pengadilan Agama (PA) dan septur Alun-Alun RBA Ki Ronggo.
Advokat muda Bondowoso, Nurul Jamal Habaib mengatakan, kasus virus corona di Indonesia setiap hari semakin memprihatinkan.
Berdasarkan data per 6 Desember 2020. Sebanyak 575.796 orang di Indonesia dinyatakan positif covid-19, dan 1110 orang di antaranya terjadi di Bondowoso.
“Kesadaran masyarakat terhadap kepatuhan protokol kesehatan masih kurang seperti menerapkan 3M,” paparnya saat dikonfirmasi.
Pihaknya ingin membantu pemerintah menyadarkan masyarakat dengan cara bakti sosial pembagian masker ini. Agar patuh pada Prokes.
“Yang tidak menggunakan masker ini kita kasih dan kita kasih data bagaimana penyebaran Covid-19 di Indonesia,” imbuhnya.
Anggota Peradi (Perhimpunan Advokat Indonesia) Bondowoso itu mengaku prihatin, karena kesadaran masyarakat masih rendah terhadap penggunaan protokol kesehatan.
“Kita punya anak-anak, mereka punya anak. Gimana nasib bangsa jika pandemi ini semakin parah, kalau orang-orang tidak patuh Prokes,” sesalnya.
Padahal aparat keamanan, baik TNI dan Polri sudah cukup maksimal melakukan upaya preventif. “Pandemi ini sulit untuk ditangani tanpa peran serta kerja sama masyarakat,” terangnya.
Advokat ini berharap, masyarakat di Kabupaten Bondowoso disiplin mematuhi protokol kesehatan. Seperti memakai masker dan sebagainya. “Tetap menjaga kesehatan dengan cara berolahraga dan istirahat yang cukup, makan dengan gizi yang seimbang, dan menjaga kebersihan lingkungan,” jelasnya. (*/Rois)
