SUMENEP, beritaLima – Merintis hal yang baru, terkadang memang sangat berat. Namun kalau dilakukan bersama-sama, apalagi kegiatan yang dijalankan itu juga untuk kepentingan bersama, apa yang sebelumnya berat, pasti ringan.
Seperti yang dilakukan Warung Nusantara WN – 88 Sub Unit 03 Sumenep Madura dalam kiprahnya mengeksplore potensi Wisata Kesehatan Oksigen dengan kadar terbaik ke 2 dunia tepatnya di pulau gili iyang kecamatan dungkek kabupaten Sumenep Jawa timur.
“Kami ingin Potensi Wisata dan potensi Alam yang dimiliki Gili Iyang ini terus berkembang agar kesejahteraan masyarakatnya juga dapat dirasakan”, demikian disampaikan Joko Gunawan Ketua WN 88 sub unit 03 Sumenep pada acara sosialisasi Wisata Kesehatan bagi Kelompok sadar wisata (Pokdarwis) dan tokoh masyarakat gili iyang pada Kamis (6/ 07/ 2017).
Potensi pariwisata Gili iyang Kabupaten Sumenep sangat bejibun, mulai dari panorama bawah laut yang sangat indah, pantai-pantai berpasir putih, gundukan pantai gili yang mempesona, hingga keeksotisan pusara Oksigen yang sangat luar biasa indahnya. “Hanya saja, berbagai potensi itu belum dikembangkan maksimal, sehingga belum membawa manfaat secara ekonomi kepada masyarakat”, tandas Joko.
Apa lagi pada tahun 2018 mendatang merupakan Tahun Kunjungan Wisata atau lebih dikenal dengan Visit Sumenep Year 2018. “Hal ini tentunya akan memicu masyarakat yang sadar akan wisata untuk terus menembus ruang dan memanfaatkan kesempatan dengan sebaik baiknya”, pungkas Joko Gunawan.
Sementara Dari segelintir orang yang sadar potensi, adalah Ispan yang mencoba mengembangkan wisata bahari di sekitar desanya. Gayung bersambut, masyarakat yang sebelumnya hanya berkiprah menjadi nelayan, ternyata antusias menyambut gagasan Ispan untuk berusaha di bidang wisata.
” Kami atas nama masyarakat pulau Gili Iyang menyampaikan banyak terimakasih kepada rekan – rekan WN – 88 yang telah turut serta aktif dan memberikan sumbangsih pada kami khususnya pengembangan dibidang Wisata Alam yaitu Wisata Kesehatan berupa Oksigen terbaik dunia”, kata Ispan didepan peserta sosialisasi.
Ispan menambahkan, “Kami ini masyarakat nelayan, sehingga masing-masing orang di desa kami pasti punya perahu sendiri. Kalau yang lain difungsikan untuk mencari ikan di laut, maka untuk perahu yang saya miliki ini justeru untuk mengantarkan tamu berwisata,” tuturnya.
Untuk itu kedepan, tentunya kami mohon dukungan semua pihak dalam pengembangan potensi wisata Gili iyang ini termasuk dukungan pemerintah baik daerah maupun pusat.
Acara dilanjutkan dengan penyerahan bantuan berupa bak sampah oleh WN – 88 kepada bapak Ispan, Kelompok sadar wisata yang sekaligus tokoh masyarakat Gili Iyang.
Bak sampah ditempatkan di beberapa titik lokasi Wisata yang banyak dikunjungi para pengunjung khusus nya dititik lokasi titik nol Oksigen serta pemancangan spanduk Ucapan Selamat datang bagi para pengunjung Wisata Kesehatan Pulau Gili Iyang yang juga diparakarsai oleh Warung Nusantara WN – 88 Div. Humas Mabel Polri sub Unit 03 Sumenep Madura.
(An)