beritalima.com | Aisyah Rahmawati, Paskibraka Nasional 2019 asal SMA Negeri 3 Seluma Provinsi Bengkulu, mendapat tugas istimewa untuk menyerahkan Bendera Pusaka kepada Inspektur Upacara Presiden RI Joko Widodo di Istana Merdeka dalam upacara penurunan Bendara Sabtu sore.
Sebelumnya tak terhitung sudah berapa banyak kesempatan yang Aisyah dapatkan menjadi pembawa baki, selama sesi latihan yang digelar di Pusat Pemberdayaan Pemuda dan Olahraga milik Kementerian Pemuda dan Olahraga di Cibubur, Jakarta Timur.
Selama Diklat Paskibraka 2019, Aisyah boleh dibilang sebagai sosok yang tidak banyak bicara. Kepada sejumlah awak media, sebelumnya Aisyah sempat bercerita memiliki cita-cita, untuk menjadi salah seorang personel Polri wanita atau Polwan.
Sementara itu, di kediamannya di Desah Rena Panjang Kecamatan Lubuk Sandi, sudah banyak sanak saudara yang berkumpul, untuk menyaksikan bersama-sama siaran langsung upacara penurunan Bendera pada sabtu sore di Istana Negara.
Gadis kelahiran di desa Rena Panjang kecamatan Lubuk Sandi Kabupaten Seluma pada 2 April 2003 lalu ini, berhasil mencapai prestasi yang bahkan melebihi sang kakak.
Siswi berparas cantik kelas X IPA SMAN 3 seluma ini, merupakan anak ketiga buah hati pasangan Faturahman yang berasal dari Bandarjaya Lampung Tengah, dengan Suarni yang merupakan warga asli Desa Rena Panjang.
Aisyah Rahmawati sejak dibangku SMP, mengaku sudah jatuh cinta mengikuti ekstrakurikuler Paskibra. Aisyah tercatat aktif sebagai anggota pramuka, yang juga menorehkan prestasi dengan mengikuti Jambore Daerah pada 2016 lalu. Tak hanya itu, siswi cantik ini juga meruapkan atlet bola basket pada Popda tahun 2017 lalu.
(Hari Adiyono @arya.gading.5895 )