Bireuen- Aceh Beritalima Jajaran Polres Bireuen gelar simulasi pengendalian massa dalam rangka kesiapannya dalam menghadapi Pilkada Damai2017, di wilayah hukum Polres Bireuen Jumat (23/12/2016) di Halaman Pendopo Bupati Bireuen, hingga selesai.
Acara simulasi tersebut turut disaksiakan langsung oleh lima pasangan calon (paslon) Bupati dan wakil bupati Bireuen priode 2017-2022, Dandim 0111/Bireuen, Danyonif 113/JS, Kapolres dan Wakapolres Bireuen serta sejumlah para perwira dan undangan Tokoh masyarakat Bireue.
Detik-detik simulasi tersebut diskeneriokan saat calon bupati sedang menuju desa untuk melakukan orasi politik di hadapan massa pendukung, yang dikawal ketat oleh pamtup dari kepolisian setempat. Pada saat itu, tiba sekelompok massa yang kontra terhadap calon bupati tersebut, lalu semakin lama massa yang kontra dengan calon bupati semakin anarkis, dengan merusak panggung dan fasilitas umum disekitar itu.
Sekelompok Massa tersebut semakin anarkis dan tidak bisa dikendalikan lagi, oleh sebab itu, Kapolres Bireuen memerintahkan kepada Kasat Sabhara agar menurunkan Tom Dalmas akan tetapi massa semakin beringas, kepada anarkis. Sehingga Kapolres memerintahkan kembali kepada Kasat Sabhara agar segera menurunkan tim Raimas yang bermotor dan satu unit rantis Armoored Water Canon (AWC) untuk melumpuhkan pemicu anarkis, dan kemudian massa dapat di bubarkan dalam waktu singkat dengan aman.
Kapolres Bireuen AKBP Heru Novianto SIK menyebutkan, acara simulasi tersebut diadakan untuk mendukung kesiapsiagaan setiap personel Polres Bireuen jika sewaktu-waktu dibutuhkan dalam rangka pengamanan pilkada. Termasuk di Polres lain kalau misal dibutuhkan bantuannya, jadi pihaknya sudah siap dan mantap. Namun“kita sudah persiapakn semua langkah untuk mengantisipasi hal tersebut. Baik dalam bentuk tahapan-tahapannya kita sudah mengetahui, sedangkan penekanannya pada obyek-obyek vital seperti kantor – kantor yang menjadi target, seperti Kantor KIP selaku penyelenggara pilkada,” ucap Heru Novianto.
Heru meanambahkan, untuk pengamanan pilkada ini pihaknya menggerahkan 540 personel Anggota terdiri dari 100 Personel Brimob BKO dari Mabes Polri ditambah 40 personel Brimob Polda Aceh dan 400 personel anggota Polres yang siap mengamankan Pilkada 2017 mendatang. (Abdullah Peudada)