JAYAPURA ,beritalima.com-telah di ambil sumpah oleh Wakil Ketua II Pergatsi Pusat Bpk. Danis Hidayat Sumadilaga di Kantor Balai Besar Jalan Nasional Provinsi Papua, Sabtu (27/8). Diungkapkan oleh Ketua Pergatsi Provinsi Papua Bpk. Osman Hariyanto Marbun bahwa tujuan dibentuknya pengurus daerah atau pengurus Pergatsi Provinsi Papua dalam rangka mengikuti eksebisi PON ke XIX di Jawa Barat yang akan berlangsung pada bulan September 2016, Pengurus Pergatsi Provinsi Papua sudah mendaftarkan Atlet yang akan di ikutsertakan dalam PON 2016 ini. Persiapan dalam rangka menghadapi PON XIX di Jawa Barat, tim Papua sudah melaksanakan latihan selama tiga bulan terakhir ini, Tim Pergatsi Provinsi Papua juga telah mengikuti ajang kejuaraan Pergatsi di Jakarta dalam rangka memperingati HUT RI ke 71 dan berhasil mendapatkan juara 4 dari 60 peserta, walaupun Papua belum mempunyai pengurus cabang akan tetapi sudah berpartisipasi serta dapat berprestasi.
Diharapkan kedepan cabang olah raga Gateball dapat di sosialisasikan kepada masyarakat umum khususnya di sekolah-sekolah dan menggandeng Dinas Pendidikan dan olaraga dapat menjadi mitra utama dalam menyebarluaskan dan mensosialisasikan olah raga GeteBall ini, karena olah raga ini bukan merupakan olah raga yang berat dalam permainanya, olah raga ini bisa dimainkan secara berkelompok maupun perorangan dan tidak membutuhkan biaya yang besar. Dalam sambutannya pula Ketua Pergatsi Provinsi Papua mengharapkan kepada pengurus yang baru saja dilantik untuk bekerjasama meningkatkan prestasi olah raga GeteBall di Papua dengan harapan cabang olah raga ini bisa menghasilkan medali pada pelaksanaan PON XIX Jawa Barat.
Sementara dalam sambutannya, Wakil Ketua Koni Provinsi Papua Bpk Joni Banua Row mengatakan bahwa dalam memilih atlet tidak melihat batasan usia akan tetapi yang diutamakan adalah faktor skill dan kemampuan dari para atlet itu sendiri. Koni Provinsi Papua tidak membina atlet dalam jumlah banyak akan tetapi hanya membina atlet yang diprediksikan akan mendapatkan medali, persiapan menghadapi PON kedepanya KONI Provinsi Papua akan mendatangkan pelatih dari Jerman dan Austalia agar lebih fokus mendapatkan prestasi yang terbaik serta harus memiliki manajemen yang baik pula karena antara pelatih dengan atlet tidak dapat dipisahkan guna mendapatkan prestasi yang maksimal. (edho).