Bangkalan, beritalima.com,
Salah satu Pusat kesehatan di kecamatan Labang Bangkala dinilai kurang maksimal, terbukti setelah adanya pasien dari Desa sekitar puskesmas yang mengeluhkan atas pelayanan di Unit Gawat Darurat (UGD) yang tidak lekas ditangani oleh petugas medis, Irianto, selakau keluarga pasien mengatakan, ” pada saat pasien datang, tenaga medis kurang pro aktif , dan dokter jaga pun tidak ada, pada saat itu memang hari minggu, namun bentuk pelayanan UGD kan tidak seharusnya seperti itu, ini jelas melanggar SOP pelayanan, terangnya.
Diklarifikasi terkait pelayanan Kepala Puskesmas (KaPus) Labang, Saiful, Skep,Ns, memaparkan,” kami sebelumnya minta maaf kepada keluarga pasien yang merasa tidak nyaman, memang pada saat itu dokter jaga belum datang, hanya ada beberapa tenaga perawat yang jaga, memang di puskesmas tenaga Dokter Umum hanya satu orang , Dokter gigi satu orang dan dokter KIA juga satu orang, dalam hal ini kami terus mengadakan pembenahan baik dari SDM, ruang inap, stok obat dan penambahan Tenaga Dokter, terangnya.
Saiful Hidayat, Skep,Ns , menambahkan ,untuk meningkatkan pelayanan di bidang kefasilitasan, tahun ini Puskesmas Labang akan mendapatkan anggaran Renovasi dan penambahan Ruang, yang bersumber dari dana APBN sebesar kurang lebih 2 M, ini langkah – langkah awal, selain dari perbaikan Tenaga Medis, tapi tetap dalam pengembangan pengetahuan tenaga medis tetap kami kirim untuk mengikuti seminar – seminar, apalagi letak puskesmas kita ini bersebelahan dengan akses Jembatan Suramadu dan sebentar lagi rest area akan di bangun, terang Kapus yang masih seumur jagung di puskesmas Labang.
Sayangnya, Kepala Dinas Kesehatan belum dapat dikonfirmasi lebih lanjut sampai berita ini diturunkan.(AH)