Pembangunan Jalan Beton Desa Tunggal Pager di Tuding Tak Transfaran

  • Whatsapp

MOJOKERTO,Beritalima.com- Di era keterbukaan ini masih ada saja lembaga pemerintah di tingkat desa yang main slintutan dalam pengunaan anggaran yang di sinyalir guna mencari keuntungan pribadi

Seperti yang terjadi di desa Tunggal Pager,Kec.Pungging,Kabupaten Mojokerto dalam pengunaan anggaran tidak transfaran sehingga mendapat sorotan dari Ketua Tim Investigasi Front Komunitas Indonesia Satu (FKI1) Akhmad Taufiqur Rahman saat di temui di Kediamanya di Randu Genengan,Kec Dlanggu,Mojokerto Selasa (17/11/2020)

Akhmad Taufiqur Rahman Mengatakan bahwa dirinya mendapat laporan dari masyarakat kecamatan pungging kalau pembangunan jalan beton di Dsn.Wonogiri Ds.Tunggal Pager tidak transfaran pasalnya dalam pembangunanya tidak di pasang papan nama sehingga menimbulkan kecurigaan dari masyarakat Desa Tunggal Pager

” Semestinya dalam penggunaan anggaran dalam membangun proyek yang memakai uang rakyat harus transparan dan diketahui oleh semua warga masyarakat, karena yang dipakai untuk membangun itu adalah negara atau uang rakyat. Apalagi proyek ini tidak ada papan namanya. Hal ini menjadikan kecurigaan seluruh warga mengenai anggaran” Kata Taufiqur Rahman

Semua pengguna anggaran dimanapun harus ada keterbukaan kepada seluruh warga masyarakat. Saya sebagai aktifis anti Korupsi menghimbau pada siapapun untuk menghentikan Korupsi demi untuk kemajuan desa serta daerah daerah di seluruh Indonesia.

“Dengan adanya Pencegahan dan Pemberantasan Korupsi di negeri ini, saya yakin seluruh rakyat Indonesia akan bisa makmur dengan dilandasi dengan nilai nilai Kejujuran,” Pungkasnya

Dan Dalam Pekerjaan jalan beton di Ds.Tunggal Pager tersebut Diduga tanpa ada pengawasan Camat Pungging selaku kepala Wilayah.

Sementara itu Kades Tunggal Pager H.Ma’ruf Belum bisa di komfirmasi. (Kar)

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait