BANJARNEGARA – Pembangunan Talud merupakan hal yang sangat penting di sebelah jalan dengan kontur wilayah tebing yang dalam atau curam. Banjir yang mengakibatkan tanah longsor adalah ancaman utama dari sebuah jalan yang telah dibangun. Sehingga dalam membangun jalan jangan setengah-setengah, akses pendukung seperti Talud dan saluran drainase juga harus dikerjakan satu paket.
Di seluruh pekerjaan fisiknya, Pasiter Dim 0704 Banjarnegara, Kapten Inf. Suharsana yang juga merupakan Koordinator Satgas TMMD selalu berkoordinasi dengan Dinas PU Kabupaten Banjarnegara guna menjaga kualitas maupun kuantitas bangunan sasaran fisik TMMD. Jadi pembangunan Talud dengan total panjang 100 meter tersebut, juga tidak mengesampingkan ploting gambar yang dianjurkan oleh Dinas Pekerjaan Umum Banjarnegara.
Sebelumnya dalam tahap Pra TMMD, Koordinator Satgas TMMD beserta perangkat desa maupun kecamatan serta pegawai PU Banjarnegara terlibat pengukuran ketebalan dan ketinggian talud sesuai dengan aturan dari Dinas PU. Dalam pelaksanaan pembangunan, jika hasil talud belum sesuai akan diperbaiki. Karena talut ini nanti akan banyak menahan beban terutama dari atas.
Konstruksi menurut anjuran Dinas PU Kabupaten Purbalingga, mutlak untuk ketahanan dan durasi pakai. Namun ini semua hanyalah rancangan manusia, faktor alamiah yang akan yang menentukan awet atau tidaknya suatu bangunan.
Satgas TMMD dan warga melanjutkan pembangunan Talud dengan bersama-sama mencampurkan pasir dan semen ke dalam molen agar hasil adonan matang, sehingga kualitas Takut akan kuat dan berdaya guna lama dalam menahan