Banda Aceh, beritalima.com – Suasana hangat dan penuh keakraban menyelimuti kegiatan pengarahan Pembina dan Ketua Persit Kartika Chandra Kirana (KCK) Cabang XXVII Kodim 0101/Kota Banda Aceh PD Iskandar Muda yang berlangsung di Anjoeng Mon Mata, Pendopo Gubernur Aceh, Gampong Peuniti, Kecamatan Baiturrahman, Kota Banda Aceh, Senin (03/11/2025).
Kegiatan yang dihadiri oleh seluruh anggota Persit Cabang XXVII tersebut menjadi ajang penting dalam memperkuat semangat kebersamaan, loyalitas, serta etika berorganisasi di kalangan istri prajurit TNI AD.
Dalam arahannya, Pembina Persit Cabang XXVII Kodim 0101/KBA Kolonel Inf Faurizal Noerdin, S.Sos., M.Sc menegaskan bahwa kekuatan sebuah organisasi tidak hanya terletak pada jumlah anggotanya, melainkan pada soliditas dan rasa saling menghargai di dalamnya. Ia menekankan pentingnya menjaga keharmonisan, komunikasi, dan rasa saling mendukung antar anggota, baik dalam kehidupan berorganisasi maupun dalam mendampingi suami menjalankan tugas negara.
“Persit bukan sekadar wadah sosial, tetapi juga cerminan moral dan etika keluarga besar TNI. Solidaritas dan kebersamaan yang kuat akan melahirkan organisasi yang tangguh dan disegani,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Persit KCK Cabang XXVII Ny. dr. Eka Faurizal, M.Kes turut memberikan motivasi kepada para anggota agar senantiasa menjadi pribadi yang tangguh, rendah hati, dan mampu menjadi panutan di lingkungan sekitar. Ia juga mengajak seluruh anggota untuk terus meningkatkan peran aktif Persit dalam kegiatan sosial kemasyarakatan.
“Setiap langkah kecil yang kita lakukan dengan niat tulus akan membawa dampak besar bagi keluarga, masyarakat, dan organisasi. Karena itu, mari kita terus menjaga etika, solidaritas, dan kekompakan dalam setiap kegiatan Persit,” ungkapnya.
Kegiatan pengarahan tersebut juga menjadi momentum mempererat hubungan emosional antar anggota Persit. Dalam suasana yang penuh kekeluargaan, para anggota tampak antusias menyimak arahan, diselingi dengan sesi tanya jawab yang membuka ruang komunikasi dua arah antara pengurus dan anggota.
Melalui kegiatan ini, diharapkan para anggota Persit semakin memahami makna penting dari solidaritas, etika, dan loyalitas dalam berorganisasi, sekaligus memperkokoh peran Persit sebagai pilar pendukung bagi para prajurit dalam mengabdi kepada bangsa dan negara.
