KALIMANTAN TIMUR, berialima.com | Hari ini, Selasa (19 Mei 2020), Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, genap berusia 55 tahun. Sekitar 15 bulan lalu, ibu 3 anak ini telah menorehkan sejarah baru, menjadi Gubernur Jatim wanita pertama.
Khofifah Indar Parawansa dan Emil Dardak resmi dilantik sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Jatim periode 2019-2024 di Istana Negara, Jakarta, Rabu (13/2/2019).
Khofifah Indar Parawansa merupakan wanita yang terlahir dari keluarga sederhana dan bukan dari kalangan pejabat maupun priyayi. Bapaknya adalah petani dan perternak sapi perah, ibunya hanya ibu rumah tangga biasa.
Lahir pada 19 Mei 1965, Khofifah dibesarkan di lingkungan perkampungan padat di Kawasan Wonocolo, Surabaya. Rumah masa kecil Khofifah ini hingga kini masih ada meski tidak lagi dihuni.
Rumah nomor 1 bercat hijau itu bukan rumah yang besar. Hanya sepetak rumah berlantai satu dan beratap rendah.
Di rumah itu, Khofifah bersama 5 saudaranya hidup dan dibesarkan. Dengan kondisi perekonomian yang cukup, Khofifah ditempa menjadi anak kecil yang ulet dan kuat mental.
Di masa kecil itu Khofifah jualan es lilin keliling kampung sambil bermain. Jualan es lilin itu dilakukan selama 2 tahun dari kelas 4 SD. Tidak jarang ia menjajakan jualannya saat berangkat sekolah.
HM.Jos Soetomo, Pembina FPK Kalimantan Timur, menyebut Khofifah pemimpin tiga zaman, yakni jaman orba, reformasi, dan millenial.
Jos mengucapkan selamat ulang tahun buat gubernur wanita pertama di Jatim ini. “Selamat ulang tahun ke-55. Semoga Allah selalu memberi kekuatan dan inspirasi,” ucap Jos. “Teruslah menginspirasi dan berdedikasi untuk negeri,” imbuhnya.
