TIMIKA. BERITALIMA.COM – Memaksimalkan pemberian beasiswa bagi peserta Tugas Belajar, Senin (5/11/18), Pemerintah Daerah Kabupaten (Pemdakab) Puncak di Provinsi Papua melaksanakan monitoring dan evaluasi di Universitas Timika.
“Kami berkepentingan untuk datang dan mengecek langsung bantuan pemerintah kepada sejumlah ASN yang sejauh ini masih melaksanakan tugas belajarnya, di beberapa perguruan tinggi di Kabupaten Mimika dan khususnya juga di Universitas Timika. Kami mengapresiasi penerimaan terhadap kehadiran kami dan semua penjelasan yang kami butuhkan terkait proses perkembangan tugas belajar yang dilaksanakan beberapa ASN dsri Kabupaten Puncak di Universitas Timika ini,” ujar Staff Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Puncak, Elias.
Dalam bincang-bincangnya bersama Wakil Rektor III Bidang Pembinaan Kemahasiswaan dan Hubungan Kemitraan Universitas Timika, Yohanis S. Nussy, S.Pd di ruang rapat Untim bersama 3 (tiga) peserta tugas belajar Pemdakab Puncak, Elias meminta para peserta tugas belajar untuk memanfaatkan waktu proses perkuliahannya secara maksimal demi penyelesaian studi dan pengabdiannya kembali ke masyarakat di Kabupaten Puncak.
Tiga peserta Tugas Belajar di Universitas Timika yabg diwakili Puter Kulua dari Fakultas Ilmu Komunikasi, Tenius Tabuni dari Fakultas Psikologi dan Martince Magai dari Jurusan Agribisnis Fakultas Pertanian itu diharapkan mampu mensinergikan waktu dan kemampuannya untuk memperoleh gelar kesarjanaan yang lengkap dengan atribut keterampilan yang dibutuhkan. Sehingga, sekembalinya ke Kabupaten Puncak siap melaksanakan tugas tanggung jawab pada instansinya masing-masing, untuk memberikan pelayanan maksimal bagi masyarakat di Kabupaten Puncak.
Lebih jauh Elias menambahkan, pihak Pemdakab Puncak dalam realisasi APBD tahun 2019 berharap ada sejumlah ASN maupun peserta beasiswa lainnya yang bisa dikirim untuk melaksanakan perkuliahan di Universitas Timika, yang selain cukup dekat jangkauannya, juga memiliki karakteristik yang sama dengan perkembangan kebutuhan masyarakat di Kabupaten Puncak.
“Meskipun kami tidak bisa menjanjikan kepastiannya karena semuanya juga harus dipertimbangkan oleh semua yang memiliki kepentingan di pemerintahan Kabupaten Puncak,” kata Elias.
Menanggapinya, Yohanis S. Nussy yang mewakili Rektor Universitas Timika, David Bindosano, MBA memberi apresiasi kembali untuk kepercayaan Pemdakab Puncak menempatkan peserta tugas belajar ke Universitas Timika. Sekaligus mengakui, sejumlah progress pembinaan ekstra kurikuler kepada mahasiswa demi memberikan kelengkapan keterampilan yang dibutuhkan dalam menjalani tugas tanggung jawabnya sebagai agen perubahan di masyarakatnya.
“Kami akui proses itu ada dan didalam prosesnya memang masih terus mengalami evaluasi dan perbaikan, mengingat masih sulitnya menyesuaikan dengan kondisi waktu dan kehadiran mahasiswa untuk mengikutinya. Kami siap bekerjasama selalu dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Puncak dan yang lainnya untuk progress pengembangan sumber daya manusia yang dibutuhkan,” pesan Yohanis Nussy.(sam)