TULUNGAGUNG, beritalima.com- Menyambut datangnya bulan suci Ramadhan, Desa Geger, Kecamatan Sendang, Kabupaten Tulungagung, menyelenggarakan kegiatan pengajian umum, santunan untuk anak yatim piatu dan duafa.
Terselenggaranya santunan berkat kerjasama Pemerintah Desa (Pemdes) dengan Nahdlatul Ulama (NU), yang menjadi tonggak utama dalam penyelenggaraan kegiatan ini.
Tidak hanya itu, sumber dana yang mendukung kegiatan ini berasal dari berbagai donatur dan kalangan pengusaha yang peduli terhadap kesejahteraan masyarakat.
Kepala Desa Geger Jumari menyampaikan bahwa, kegiatan ini merupakan wujud kepedulian dan solidaritas sosial dalam upaya membantu meringankan beban bagi anak yatim, piatu, dan duafa di Desa Geger.
“Tahun ini, jumlah dana yang terhimpun dari para donatur dan pengusaha mencapai angka yang membanggakan. Sumbangan yang terkumpul dari para donatur dan pengusaha tidak pernah kurang dari 100 juta setiap tahunnya, sehingga mampu mendukung penyelenggaraan santunan ini dengan baik,” ucapnya. Jum’at, (1/3/2024) malam.
Lanjut Jumari Mengatakan, setelah melalui proses yang transparan dan akuntabel, dana tersebut kemudian dibagikan kepada para penerima santunan.
“Dari hasil perolehan dana yang terkumpul, sebanyak 44 anak yatim dan 210 duafa di Desa Geger menjadi penerima manfaat dari kegiatan santunan tahun ini,” ujarnya.
Menurutnya, kegiatan santunan ini merupakan wujud nyata kebersamaan dan kepedulian terhadap sesama, memperkuat solidaritas dalam membangun masyarakat yang saling mendukung.
Dengan adanya kerjasama yang baik antara NU desa Geger, Pemdes, serta dukungan dari donatur dan pengusaha, kegiatan santunan anak yatim, piatu, dan duafa di Desa Geger menjadi kegiatan yang dinanti setiap tahunnya.
“Terbukti bahwa, kebersamaan masyarakat dalam aksi sosial dapat memberikan dampak positif bagi mereka yang membutuhkan,” terang Kades.
“Diharapkan, kegiatan ini dapat terus berlanjut dan semakin berkembang, serta mendorong partisipasi lebih banyak pihak untuk ikut serta dalam upaya kemanusiaan ini,” imbuhnya.
Diterangkannya, kegiatan santunan seperti ini semoga bisa menjadi inspirasi bagi saudara-saudara yang mampu dan punya rejeki lebih untuk selalu bisa berbagi kepada yang membutuhkan.
“Semoga kegiatan santunan ini menjadi inspirasi bagi masyarakat lainnya untuk turut berperan aktif dalam membantu sesama yang membutuhkan, dan semakin memperkuat rasa kebersamaan dan kepedulian di tengah-tengah masyarakat,” pungkasnya. (Dst).
