ACEH,Beritalima-Puluhan Guru Honorer di Provinsi Aceh Datang ke Gedung DPR Aceh melakukan pernyataan Sikap terhadap kinerja pemerintah Daerah, hal tersebut di sampaikan Sektaris ASGUNAD Cut Aklima Hamid -Rabu-12-12-2018.
Dalam orasi Cut Aklima meminta Pemimpin DDR Aceh dan Pemerintah Aceh untuk merekomendasi tutuntutan Guru Honorer yang selama ini tidak di perhatikan oleh pemerintah pusat dan pemerintah Daerah, mereka hanya bisa Berbicara tidak bisa kerja,terutama Dinas Pendidikan Aceh Berapa banyak Anggaran di Plodkan tapi apa yang terjadi hari ini di Aceh, Guru Honorer dan yang ada di daerah terpencil hari ini menjerit tidak tau mengadu kemana lagi, kalau bicara di dalam gedung semua bisa tapi coba telusuri kelapangan apa yang terjadi hari ini.
“Asosiasi Guru Nanggroe Aceh Darussalam (ASGUNAD) yang tergabung sebagai Guru Honorer Aceh menolak P3K yang di canangkan Pemerintah pusat selama ini. kita juga meminta kepada pemerintah pusat dan Daerah segera mengeluarkan NIP bagi Guru yang telah Lulus PANSELNAS 2013.
Disamping itu juga dia meminta untuk Membatalkan Undang Undang ANS segera di kembalikan ke Undang Undang ASN, dan segera Angkat Honorer K2 yang sudah melewati Usia 35 Tahun Ke Atas dan yang sudah lama mengapdi selama puluhan tahun,Tenaga Honorer di Aceh lebih 1 Juta orang, kalau ini diserahkan ke Daerah pasti Daerah kewalahan ini yang bahaya.
“Tidak layak seorang Guru dengan pengapdian yang sangat suci masak dihargai dengan P3K, Guru ini sudah melaksanakan tugas dan kewajiban serta tanggungjawab yang sudah sesuai dengan Panca sila dan Undang Undang tahun 1945, dan kita juga harus ingat pengapdian mereka Guru Honorer di Aceh cukup menyedihkan, ucap Aklima.
Sementara Itu Ketua DPR Aceh Sulaiman,SE.M.S.M.mengatakan, saya akan perjuangkan atas tuntutan Guru Honorer yang selama ini tidak diperhatikan oleh Pemerintah Pusat dan Daerah, saya juga harus melihat ranah hukumnya bagaimana supaya hal ini bisa di selesaikan.
“Semua Guru Honorer untuk bersabar dan hari ini saya terima diruangan saya untuk kita bicarakan bagai mana permasalahan yang terjadi dilapangan selama ini, saya rasa juga hal ini bukan hal yang baru lagi semua kita sudah tau, permasalahan Honorer ini sudah jadi Permasalahan Nasional dan tidak bisa ditutupi lagi.
“Saya akan berusaha untuk memecahkan permasalahan ini,setelah kita duduk hari ini saya akan buat Surat untuk Pemerintah Pusat dan Daerah bahkan ke kemetrian yang membidangi bidang pendidikan supaya mereka bisa tau permasalah selama ini di Provinsi Aceh,sebutnya,””(A79)
