TORAJA UTARA- www.beritalima.com-Pemerintah Kabupaten Toraja Utara,kendati baru genap 8 tahun dimekarkan,dari hasil penilaian Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) RI,perwakilan Provinsi Sulawesi Selatan (Sul-Sel),Toraja Utara berasil meraih penilaian Wajar Tanpa Pengecualian (WTP).
Apa yang sudah diraih oleh pemerintah Kabupaten Toraja Utara,patut kita apresiasi,selalu Kabupaten baru,soal penggunaan anggaran Pemerintah Toraja Utara dan DPRD Toraja Utara,berasil meraih penilaian WTP,yang berlangsung di Jalan Andi Tangerang Pettarani,Makassar,Sabtu,(25/6).
Hasil rilis Humas dan Protokoler Pemda Toraja Utara,disampaikan langsung Kabag Humas,Drs.Fitra,belum lama ini di kantor bupati Toraja Utara,apa yang diraih ini merupakan hasil kerja keras Pemkab Toraja Utara,secara bersama-sama termasuk masa kepemerintahan bupati FB Sorring.
Namun peran bupati Kalatiku,dengan Teklin,”Berubah Untuk Sejahtera”,membuktikan,kerja kerasnya untuk membenahi aparatur yang ada termasuk penertiban penggunaan keuangan daerah.
Namun harus diakui,kinerja mantan bupati Toraja Utara,FB Sorring,telah menciptakan WTP pertama di Kabupaten yang baru mekar ini.
Terkait hal itu,Kabag Humas Toraja Utara,Fitra,saat di memberikan keterangan pers,apa yang diraih itu semua dari hasil kerja keras Pemkab Toraja Utara dan DPRD Toraja Utara,dalam rangka berubah untuk sejahtera,itu juga tak terlepas adanya program bupati 100 hari kerja Pemda Toraja Utara.
Menanggapi hal itu apa kata orang nomor satu di bumi Pongtiku ini,Kalatiku,sapaan akrsbnya,menyebutkan,semua ini dipacu oleh masa kepemerintahan Kala-Rinto yang lebih familiar “Kaboro”dan DPRD Kabupaten Toraja Utara,memperoleh WTP langkah awal yang baik,jelas bupati.
“Suatu prestasi penggunaan keuangan daerah mendapat penilain yang luar biasa,ini kita boleh raih adanya kerja keras dan kerjasama yang positip.Dan ke depan kita akan tingkatkan,apa yang kita raih hari akan terulang lagi kita raih,”ungkap bupati.
Terlihat Bupati dan Ketua DPRD,Stephanus Mangatta, ST, menerima penghargaan langsung dari Kepala BPK RI Sulawesi Selatan.(Gede Siwa).