Pemkab Banyuwangi Naikkan Insentif Guru Ngaji di Masa Pandemi

  • Whatsapp

BANYUWANGI, beritalima.com – Pemkab Banyuwangi menaikkan insentif bagi guru ngaji. Insentif dalam bentuk dana hibah sebesar Rp 7,5 miliar diberikan kepada 10.714 guru ngaji se-Banyuwangi.

Insentif tersebut diserahkan langsung Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas kepada sejumlah perwakilan guru ngaji kecamatan masing-masing, Senin (16/11/2020).

Seperti guru ngaji yang ada di Kecamatan Singojuruh dengan total 363 guru ngaji yang di wakili 143 ustaz di masing masing dusun akan mendapatkan isentifnya, Anas mengatakan, dana insentif untuk guru ngaji tahun ini dinaikkan, dari sebelumnya Rp 500 ribu, menjadi Rp 700 ribu per tahun.

Selain itu Anas juga mengampanyekan 3M selalu ingat pesan ibu karna untuk memutus maya rantai penyebaran Covid-19 vaksinya adalah 3M.

“perhari ini Ada dua ribu lebih yang tercatat positif covid-19 di Banyuwangi, di mohon untuk guru guru ngaji agar selalu mematuhi prokes,” katanya.

Menurut Anas vaksin yang tepat untuk sekarang ini adalah mebudayakan 3M. Yakni memakai masker menjaga jarak dan mencuci tangan itu.

Anas berharap tahun depan Covid-19 bisa hilang di indonesia, supaya perekonomian di Banyuwangi bisa berputar normal kembali. (bi)

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait