BONDOWOSO, beritalima.com – Pemerintah Daerah Bondowoso mentaksir anggaran pengaspalan jalan di Jembatan Ki Ronggo akan membutuhkan sekitar Rp 200 juta.
“Kalau jalan untuk sementara yang di Jembatan itu untuk menutup jalan yang berlubang dengan hotmix sekitar 200 meter, tak sampai 200 juta,” demikian dituturkan oleh Wakil Bupati Irwan Bachtiar Rahmat usai memimpin rapat menindaklanjuti keluhan warga sekitar Jembatan Ki Ronggo, Rabu (18/8/2021).
Ia menerangkan, mengingat pengaspalan jalan ini mendesak maka pihaknya akan memprioritaskan itu melalui APBD II tahun 2021 ini.
Sementara, keluhan lain perihal meminta pembangunan siskamling akan diprioritaskan dari anggaran CSR.
Berikut pula, terkait aduan tentang jalan lama supaya bisa berfungsi lagi pun sudah dibuatkan. Kemungkinan, akan diambilkan dalam APBD 2022.
“Itu (jembatan sebelah barat, red) nanti akan hanya merenovasi, itu masih dihitung anggarannya berapa. Ke duanya bisa berfungsi. Hanya untuk satu arah,” ujarnya.
Sementara terkait peninjuan kembali terhadap kelas tanah, kata pria akrab disapa Irwan ini, akan ditindaklanjuti melalui Badan Pendapatan Daerah (Bapenda). (*/Rois)