Pemkab Trenggalek Tetap Berkomitmen, Konsisten Cegah ‘Stunting’

  • Whatsapp

TRENGGALEK, beritalima.com

Pejabat (Pj) Sekda Trenggalek, Andriyanto, menyampaikan alasannya kenapa pemerintah getol mencegah stunting. Menurut Ketua ikatan ahli gizi tanah air itu, anak yang stunting berpengaruh pada pertumbuhan otak sehingga cenderung kurang cerdas.

Karena alasan inilah, ungkap pejabat yang juga Dosen Pasca Sarjana Universitas Airlangga, Surabaya itu, kenapa pemerintah berupaya keras mencegah stunting. Karena ingin menjaga kualitas SDM generasi mendatang.

Selain itu anak stunting juga cenderung terjangkit penyakit degeneratif seperti hipertensi, jantung, gagal ginjal, cancer dan yang lainnya. “Ini alasan kenapa pemerintah berupaya keras mencegah stunting, karena menginginkan generasi penerus yang cerdas dan sehat, tidak mudah sakit,” terang Staf Ahli Gubernur Jatim itu saat melakukan Safari Ramadhan di Masjid Darusallam, Desa Nglebo Kecamatan Suruh, Kabupaten Trenggalek, Selasa (12/4).

Melalui program SMS (Sareng Masak Sama) Bu Novita, penjabat sekda ini mencoba berbagi ilmu bagaimana mencegah stunting, pasalnya Desa Nglebo merupakan salah satu locus stunting. Harapannya dengan tips yang diberikan olehnya sekaligus tips menciptakan menu menarik bagi anak, stunting di desa ini bisa dicegah.

Ingat stunting bukanlah faktor keturunan, pesan Andrianto menabahkan. “Stunting itu bisa dicegah. Stunting berasal dari bahasa Inggris dan arti ing dalam kata itu artinya proses. Artinya kondisi gagal tumbuh ini bisa dicegah,” sambungnya.

Stunting adalah kekurangan gizi dalam jangka waktu yang lama atau kronis. Jadi stunting ini tidak ujug-ujug. Perlu kita cermati terutama pada 1.000 hari pertama kehidupan (HPK). Karena masa ini pertumbuhan otak tumbuh dengan baik, maka dari itu perlunya dijaga dengan baik.

1.000 hari pertama kehidupan ini sejak kehamilan (9 bulan) hingga anak usia 2 tahun (totalnya tepat 1.000 hari). “Dimasa kehamilan harus diberi gizi yang baik, ini penting karena saat HPK atau 85% otak itu terbentuk. Makanan ibu hamil harus dijaga asupan gizinya seperti susu, telur, daging, ikan (STDI). ,”terang lanjut Ahli Gizi ini.

Kemudian asi eksklusif bagi bayi setelah lahir hingga usia 6 bulan sebagai makanan yang terbaik agar otak bisa terbentuk dengan bagus. Saran lain penjabat sekda itu minta perbanyak konsumsi Zink. Zn atau Zink ini banyak dijumpai pada kerang-kerangan dan komoditas laut lainnya.

Jangan remehkan stunting, Andrianto kembali menegaskan saat safari ramadhan di Kecamatan Suruh itu. “Stunting akan pengaruhi pendidikan anak. Rata rata anak stunting pendidikannya rendah, kemudian karena pendidikannya rendah maka upah yang diterima ketika bekerja akan menjadi rendah. Akhirnya menciptakan kemiskinan baru. Inilah yang ditakutkan,” lanjutnya.

Lebih lanjut dijelaskan olehnya, kenapa juga stunting, karena tinggi badan berpengarung pada kecerdasan. Kalau punya anak keponakan dirasa kurang tinggi masih bisa dipacu. Karena seseorang berhenti tumbuh sampai 21 tahun untuk laki-laki dan 19 tahun untuk perempuan. Kalau masih di bawah usia itu, berarti masih bisa kita pacu untuk lebih tinggi lagi.

Ada 2 cara mempercepat supaya lebih tinggi, pertama dengan memberikan banyak gizi, banyak makanan yang mengandung Zink (Zn) terutama pada protein hewani seperti kerang-kerangan, kepiting, kupang dan yang lainnya. Itu lebih banyak Zink-nya dan ini harus diperbanyak karena berguna untuk tumbuh kembang. Zat besi ini berfungsi oksigenisasi sel, namun kalau zink memang untuk tumbuh kembang.

Selain protein hewani, perbanyak aktivitas melompat dipercaya sesuai journal ilmiah dapat menambah tinggi badan anak. Karena tinggi badan seseorang itu dipengaruhi oleh perkembangan tulang dan tumbuh kembang akan lebih bagus berkembang kalau anak sering beraktivitas melompat.

Dalam kegiatan Safari Ramadhan, Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Trenggalek, Novita Hardini, SE., memanfaatkan momentum ini untuk upaya pencegahan Stunting. Selain sosialisasi pihaknya menggagas program SMS Bu Novita, dengan harapan orang tua kreatif kreatif menentukan menu makan harian sehingga anak mau dan tertarik untuk makan, sehingga tercukupi asupan gizinya. (her)

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait