MADIUN, beritalima.com- Pemerintah Kota Madiun, Jawa Timur, mulai mensosialisasikan perencanaan pembangunan untuk tahun 2023.
Hari ini, sosialisasi tersebut diantaranya untuk kelurahan dan Kecamatan Taman, yang digelar di lapak UMKM Pelataran Biting, Lingkungan Ngebrak, Kelurahan Josenan, Senin 20 Desember 2021.
Dalam kegiatan dengan tema “Sosialisasi Petunjuk Pelaksanaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kelurahan dan Kecamatan Untuk Perencanaan Pembangunan Tahun 2023 di wilayah Kecamatan Taman” ini, walikota Madiun, hadir sebagai narasumber.
Menurut Walikota Madiun, H. Maidi, Musrenbang tak hanya bicara pembangunan fisik, tapi sumber daya manusia (SDM) juga tak kalah penting guna meningkatkan kwalitas SDM.
“Kemudian, penguatan pengelolaan lapak, digitalisasi transaksi UMKM, pelatihan pemasaran dan transaksi digital UMKM, dan percepatan penurunan tingkat pengangguran terbuka,” terang H. Maidi.
Berikutnya, penyiapan pasar hasil produk UMKM melalui lapak kelurahan, kebijakan penggunaan produksi lokal hasil UMKM, subsidi komponen upah tenaga kerja untuk mengurangi biaya produksi.
“Ini termasuk asuransi ketenagakerjaan dan jaminan hari tua. Kemudian pemberdayaan masyarakat melalui proyek padat karya dan swakelola dengan pokmas,” tandasnya.
Walikota juga mengingatkan jika tahun 2023, merupakan tahun politik. Menurutnya, tahun politik itu, kadang kadang orang yang tidak tahu, sok tahu.
“Maka orang yang tidak tahu (tentang hasil pembangunan di Kota Madiun), dijawab by data. Biar masyarakat mengetahui hasil kinerja kita. Indek kita luar biasa. IMP kita, Jawa Timur saja kalah dengan kita. Kita 81,25,” ucapnya. (Dibyo).
H. Maidi (baju hitam).
