MADIUN, beritalima.com- Pemerintah Kota (Pemkot) Madiun, Jawa Timur, melalui Dinas Pendukcapil, melakukan sosialisasi tentang pentingnya administrasi dan dokumen kependudukan, di Asrama Haji, Jalan Ring Road Barat, Kota Madiun, Rabu 26 Juli 2017.
Sosialisasi ini dilakukan, khususya kepada remaja yang sudah berusia 17 tahun tapi belum mempunyai tanda kependudukan, karena adminitrasi kependukan merupakan bukti otentik dan salah satu wujud pengakuan negara atas status hak hak sipil dan status kependudukan seseorang. Karena dokumen kependudukan dan akta pencatatan sipil tersebut digunakan berbagai keperluan. Salah satunya adalah sebagai syarat dalam pelaksanaan Pilkada 2018 dan Pemilu 2019.
Wakil Walikota Madiun, H. Sugeng Rismiyanto, dalam sambutannya menjelaskan tentang pentingnya fungsi dokumen kependudukan bagi masyarakat serta untuk menentukan kebijakan pemerintah. Salah satunya sebagai persyaratan memilih dalam Pilkada maupun Pemilu tahun 2018 dan 2019 mendatang.
“Dokumen kependudukan dan akta pencatatan sipil tersebut digunakan berbagai keperluan dan salah satunya sebagai syarat dalam pelaksanaan Pilkada dan Pemilu,” kata H. Sugeng Rismiyanto.
Untuk kepengurusan proses dokumen kependudukan, lanjutnya, Pemerintah Kota Madiun melalui Dispendukcapil yang berkewenangan menerbitkan dokumen tersebut, telah melakukan inovasi serta mampu memproses dokumen selama tiga hari. Padahal sesuai peraturan, bisa dikerjakan paling lambat 14 hari.
“Dengan adanya inovasi ini, Dispendukcapil bisa menetapkan selama tiga hari. Asalkan semua telah memenuhi persyaratan sesuai aturan untuk dokumen kependudukan tertentu,” terangnya.
“Dalam kepengurusan dokumen kependudukan, Pemerintah Kota Madiun tidak memungut biaya sepeserpun alias gratis. Catat ini,” pungkasnya.
Selain ketua RW dan pengurus OSIS SMA/SMK se- Kota Madiun, hadir pada kegiatan ini diantaranya Ny. Ismah Sugeng Rismiyanto, Sekretaris Daerah Kota Madiun H.Maidi beserta Ny. Yuni Maidi, Ketua DPRD Kota Madiun Istono, Asisten, Staf Ahli, dan Kepala OPD. (Dinas Kominfo Kota Madiun/Editor: Dibyo).
Foto: Dinas Kominfo Kota Madiun.
2 LampiranTampilkan semuaD
