Pemkot Madiun Turut Peringati HPN

  • Whatsapp

MADIUN, beritalima.com- Pemerintah Kota (Pemkot) Madiun, Jawa Timur, melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) turut memperingati Hari Pers Nasional (HPN) 2018.

Peringatan HPN yang mengambil tema “Peran Pers Dalam Penyampaian Informasi Dibidang Cukai Tembakau Kepada Masyarakat” ini, digelar di halaman tengah Balaikota Madiun, Kamis 15 Pebruari 2018.

Sekretaris PWI Jawa Timur, Eko Pamuji, yang diundang dalam acara ini memberikan apresiasi atas keterlibatan Pemerintah Kota Madiun dalam HPN.

“Hubungan pers dengan pemerintah semakin baik. Buktinya, pemerintah (Pemkot Madiun) menyelenggarkan HPN,” kata Eko Pamuji.

Selain itu, Eko Pamuji, juga meminta kepada walikota Madiun, tidak alergi dengan kritikan wartawan. “Birokrasi butuh pers, pers butuh info dari birokrasi. Ada simbiosis mutualisme,” tambahnya.

Walikota Madiun, H. Sugeng Rismiyanto, mengatakan, pihaknya dan seluruh jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD), tidak alergi dengan kritakan media.

“Silahkan dikritik, kritik itu perlu. Tapi yang mengkritik (wartawan) harus mempunyai kemampuan dibidang apa yang dikritik. Kritikan terhadap OPD silahkan. Karena pers juga bagian dari pembangunan, ” kata H. Sugeng Rismiyanto.

Mengenai tema tentang cukai tembakau dalam HPN ini, karena menurut Dirjen Bea Cukai, di wilayah Indonesia masih ada sekitar 11 persen rokok ilegal yang beredar dari jumlah rokok resmi. “Menurut Dirjen Bea Cukai, masih ada sekitar 11 persen rokok ilegal yang beredar,” katanya.

Dipuncak acara, Walikota Madiun, H. Sugeng Rismiyanto, menyerahkan potongan tumpeng kepada perwakilan wartawan dari media cetak, Sudarno. Sedangkan Wakil Walikota, H. Armaya, menyerahkan potongan roti kepada perwakilan media elektronik, Wiwin.

Hadir dalam acara tersebut diantaranya perwakilan jajaran Forkopimda, kepala OPD dan wartawan yang bertugas di wilayah Kota Madiun. (Dibyo).

beritalima.com beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *