JAILOLO-,BeritaLima.com- Pemerintah Provinsi Maluku Utara,Selasa(17/12) malam tadi menggelar perayaan Natal Kristus.
Perayaan Natal yang berlangsung di Aula Mahanaim Desa Awer Kecamatan Sahu Timur itu,mengangkat tema ” Hiduplah sebagai sahabat bagi semua orang”( Yohanes 15:15-15).
Perayaan Natal sendiri diawali dengan Ibadah yang dipimpin oleh Pendeta Amos Puasa, S.Th.M.Th.
Ketua Panitia Pnt. Piet Hein Awi dalam laporanya berharap melalui Natal,wahana silaturahmi,mempererat persaudaraan dan berkat dan menjadi sahabat bagu semua,dalam semangat cinta kasih membangun daerah tercinta ini.
Dijelaskan tujuaa kegiatan yakni mensyukuri kemulyaan Allah yang menjelma sebagai Putra Natal yang datang ke dunia sebagai pembawa damai.Sebagai sarana kesaksian iman,spritual umat Krstiani dalam mensukuri kemurahan Tuhan yang Maha Esa. Selain itu,memupuk tali persaudaraan rasa keberasaamaan dan ungakapan kesetiaan terhadap TUhan yang Maha Esa dalam kehidupan bergerereja,bermasyarakat,berbangsa dan bernegara.
Dengan Perayaan Natal Kristus umat bisa hidup sebagai sahabat bagi semua orang.
Dia berharap selaku panitia, dkharapkan mempunyai makna menciptakan damai antar umat beragama di Maluku Utara sehingga bisa di ciptakan daerah Maluku Utara yang aman dan damai itu merupakan salah satu visi yang di laksanakan saat ini.
” Jadi untuk perayaan keagamaan tidak difokuskan pada satu tempat tetapi berpindah-pindah.Misalnya kemarin Maulid Nabi Muhammad Saw dilakaanakan di Malifut,dan Natal tahun ini dilakaanakan di Halbar.Kedepan untuk perayaan Natal direncanakan akan di gelar di Halsel,”terangnya.
Sementara Bupati Halbar yang diwakili Staf ahli bidang Pemerintahan,Boby Djumati menungkapkan, perayaan Natal merupakan salah satu bentuk pengakuan iman umat Kristiani kepada Tuhan Yesus Kristus sebagai Juru Selamat manusia, Raja Damai dan Pembawa terang bagi Umat Manusia.Yesus datang ke dalam dunia untuk membawa Syalom bagi seluruh umat manusia sebab, kedatangan-Nya mendamaikan manusia dengan Tuhan dan manusia dengan sesamanya.Yesus telah merobohkan tembok pemisah dan membangun persekutuan baru yang kokoh dan tangguh yang bersumber dan berakar dalam dirinya .
“oleh karena itu perayaan natal bukanlah hanya sekedar kebiasaan atau tradisi semata melainkan harus benar-benar murni pengakuan iman atas kelahiran Yesus Kristus Sang Putra Natal penebus dosa umat manusia sehingga natal akan membawa makna bagi diri kita sendiri, keluarga sebagai umat Kristiani,”pintanya.
Disisi lain ,perayaan Natal merupakan bentuk aktualisasi iman dan kasih kepada Tuhan dan sesama melalui berbagai tugas, pelayanan dan pengabdian sesuai karunia dan talenta yang kita miliki agar saling melengkapi, menciptakan keharmonisan, saling memaafkan, membina kerukunan dan kedamaian dalam semangat kebersamaan.
“Atas nama Pemerintah Daerah Kabupaten Halmahera Barat saya mengajak kita semua untuk hidup kudus penuh dengan pengharapan senantiasa berpikir cerdas dan berkerja keras membudayakan alam ciptaannya menjadi berkat bagi sesama manusia,’terangnya.
Dikatakan, sebagaimana suasana Natal yang dirasakan oleh umat Kristiani saat ini adalah suasana damai dan penuh kerukunan sesungguhnya pula menjadi cita-cita.kita semua dan kita terbebas dari konflik kekerasan penindasan dan peperangan, dalam suasana seperti ini umat manusia hidup dengan penuh persaudaraan saling mencintai dan bersama-sama berbuat kebajikan demi kebahagiaan umat manusia.
Disadari bahwa bangsa Indonesia adalah bangsa yang majemuk, terdiri dari suku agama etnis bahasa dan budaya,tidak ada cara lain untuk menghadapi kemajemukan itu kecuali dengan membangun kebersamaan saling menghormati serta saling menghargai perbedaan masing-masing kemajemukan bangsa.
” harus kita sikapi dengan bijaksana sebab keberagaman yang kita miliki harus kita terima sebagai anugerah dari Tuhan yang maha kuasa demi terwujudnya Kabupaten Halmahera Barat yang cerdas, religius, berbudaya, sehat sejahtera yang bermoral dan berintegritas,”tukasnya.
Gubernur Malut Abdul Gani Kasuba(AGK) yang diwakili oleh
Asisten 1 Gafarudin menegaskan, Pemerintah Provinsi Maluku Utara memberikan apresiasi sekaligus rasa terima kasih yang setinggi – tingginya kepada Bupati dan segenap masyarakat Halmahera Barat yang telah membuka hati untuk bersama – sama dengan Pemerintah Provinsi Maluku Utara merayakan Natal Kristus. Hal ini menunjukkan kerjasama yang baik antara Pemerintah dan masyarakat dalam rangka meningkatkan nilai nilai keimanan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
“Beberapa waktu yang lalu Pemerintah Provinsi Maluku Utara juga merayakan moment bersama-sama masyarakat Maluku Utara di Malifut merayakan Maulid Nabi SAW dan dihari ini saya sangat bergembira boleh merayakan Natal bersama bapak/ibu saudara – saudara di tempat ini, kita patut bersyukur karena Tuhan Yang Maha Esa selalu menyertai kita sehingga dalam perjalanan Bangsa, Provinsi dan juga masyarakat Kabupaten Halmahera Barat kita semua dapat merayakan bersama hari-hari besar keagamaan dan khususnya di malam hari ini perayaan Natal Kristus dalam suasana aman damai dan penuh sukacita,”ujarnya.
Ditambahkan,perayaan Natal tahun ini dengan mengusung tema Persekutuan Gereja – Gereja se – Indonesia yakni “Hiduplah sebagai Sahabat Bagi Semua Orang.” di bawah tema ini tentunya umat Kristiani diingatkan untuk tidak saja bersahabat dengan saudara sesama Kristiani tetapi juga umat beragama lainnya,bahkan kepada semua orang sebagaimana ajaran Yesus yang menjadikan kasih kepada sesama manusia sebagai inti sari pengajaran Pemerintah yang mengemban tugas yang mulia, kebutuhan dan keimanan masyarakat umat lain yang juga menjadikan tema sentral pada perayaan, karena memang merupakan bentuk nilai-nilai dalam konteks Maluku Utara kita hidup dalam keberagaman dengan berbagai macam Suku, Bahasa, Agama serta berbagai pulau dengan karakteristik yang berbeda, maka kehidupan yang harmonis dalam kehangatan persaudaraan merupakan hal yang harus sejalan dengan Misi Pembangunan Maluku Utara Periode 2019 – 2024 khususnya misi ketiga yaitu “Membangun tatanan kehidupan yang agamais, aman, damai dan tentram.” di sini tentu saja menjadi pedoman bagi Pemerintah dalam melaksanakan agenda agenda pembangunan 5 tahun ke depan dalam rangka membangun tatanan kehidupan yang lebih baik,”pintanya.
Perayaan Natal Pemerintah Provinsi Maluku Utara dilaksanakan secara Oikumene yg merupakan gabungan dari Denominasi Gereja-Gereja yg ada di Provinsi Maluku Utara.
Hadir dalam perayaan Natal ratusan umat kristiani, mewakili Gubernur (Asisten 1 Setda Prov Malut Bidang Kesra), H.Safarudin, SG,mewakili Bupati Halbar (Staf Ahli Bidang Pemerintahan), Boby Djumat,Kajari Halbar, Salomina Meyke Saliama, SH, Karo Kesra Setda Prov Malut, Dihir Bajo, Pabung Halbar Dim 1501/Ternate, Mayor Inf Nurcholis, S.Sos,Wakil Ketua 1 DPRD Halbar, Robinson Missy,mewakili Kapolres Halbar (Kasiwas), Iptu Chris Manufuri,mewakili Danlanal Ternate (Katuud Denpomal), Ferry Kamal,pimpinan SKPD Halbar ,serta para pimpinan jemaat GMIH wilayah Halbar.(ay)