SURABAYA, Beritalima.com-
Pemprov Jatim mencairkan bonus untuk atlet peraih medali dan pelatih di PON XXI Sumut-Aceh 2024. Bonus tersebut diserahkan langsung oleh Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono di Gedung Nagara Grahadi, Surabaya, Rabu (11/12/2024). Total bonus yang dikucurkan lebih dari Rp 160 miliar.
Adhy mengatakan, saat PON XXI Jatim sangat efisien dengan jumlah atlet yang terbatas, tetapi memperoleh medali yang cukup besar sehingga meraih peringkat ketiga.
“Benar-benar terukur karena kita hanya memberangkatkan yang potensi emas, perak, maupun perunggu,” katanya.
Di PON Aceh Sumut kontingen Jatim memperoleh 146 emas, 136 perak, dan 143 perunggu.
“Itu sesuatu yang tidak mudah. Dan itu sudah kita hitung, kita prediksikan, tapi ada yang lebih ada yang kurang,” jelasnya.
Menurut Adhy, bonus yang diserahkan adalah bagian dari rasa tanggung jawab Pemprov Jatim terhadap perjuangan atlet di PON Aceh–Sumut.
“Terima kasih. Tentu nilainya tidak sepadan dengan prestasi dan perjuangan yang kalian capai. Kami ingin berlipat-lipat dari itu, namun keterbatasan anggaran menjadi salah satu faktor. Kalau dibandingkan Jakarta, Jabar, dan Jateng, kita menjadi yang pertama memberikan bonus pada atlet PON,” ujarnya.
Selain itu, Adhy juga menyampaikan bahwa bonus yang diterima para atlet dan pelatih sudah bersih, tidak lagi dipotong pajak penghasilan.
“Ini penting, karena kali ini kita tidak mau bonus harus dipotong lagi dengan pajak,” jelasnya.
Pasalnya, sebelum diserahkan bonus tersebut sudah dipotong pajak untuk penerimaan negara.
Pada kesempatan tersebut Adhy juga meminta para pengurus setiap cabang olahraga (cabor) mengevaluasi capaian saat PON Aceh-Sumut, sehingga diketahui mengapa cabor yang biasanya selalu mencapai target seperti panahan bisa gagal. Sedang kepada cabor yang memenuhi target untuk mempertahankan prestasinya.
“Terima kasih para pahlawan olahraga atas perjuangan yang tidak kenal lelah membawa nama baik dan prestasi untuk Jawa Timur. Bangga warna hijau mewarnai PON Aceh -Sumut,” pungkas Adhy.
Sementara itu, Ketua Umum KONI Jatim Muhammad Nabil juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak, khususnya Pemprov Jatim yang mendukung para atlet, sehingga bisa mengeluarkan kemampuan terbaik untuk meraih prestasi.
Ia berharap kerjasama yang sudah dijalin selama ini dapat terus dilakukan.
“Terima kasih kepada Pemprov Jatim atas binaan, masukan, dan kooordinasi yang sangat baik antara KONI Jatim, Dispora, dan para bapak asuh. Semoga tradisi ini bisa dipertahankan. Terima kasih juga kepada atlet dan pelatih yang sudah berjuang dan berkontribusi membawa nama baik Jawa Timur,” kata Nabil.(Yul)