KUPANG, beritalima.com – Upaya memperkenalkan objek pariwisata terus
dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur. Setelah sukses
dengan “Tour de Flores”, Pemprov NTT akan menggelar event skala
nasional di Pulau Sumba. Serangkaian acara pun akan digelar untuk
memperkenalkan wisata di Pulau Sumba, seperti festival tenun Sumba,
festival kuda Sumba, serta lari dan tour sepeda di Sumba.
Keseriusan Pemrov NTT, dalam menyelenggarakan event ini pun ditunjukan
dengan dimulainya kerja sama dengan KOMPAS Gramedia yang telah
dibahas dalam pertemuan pada Jumat (16/9/16) di Kantor KOMPAS
Gramedia.
Pertemuan ini dihadiri Gubernur NTT, Frans Lebu Raya, serta CEO
KOMPAS Gramedia, Lilik Oetama.
Pertemuan membahas kerja sama dalam menyusun serangkaian acara untuk
memperkenalkan pariwisata di Pulau Sumba.
Demikian disampaikan Kepala Biro Humas Setda NTT, Semuel Pakereng
kepada wartawan di Kupang, Sabtu (17/9/2016).
Menurut Gubernur NTT, Frans Lebu Raya, kata Pakereng, Sumba memiliki
banyak potensi wisata seperti keindahan alam dan wisata budaya yang
harus diperkenalkan ke tingkat nasional bahkan internasional. Oleh
karenanya, perlu ada serangkaian acara yang sebagai sarana
memperkenalkan wisata di Pulau Sumba.
Kerja sama ini pun direspon positif oleh KOMPAS Gramedia yang telah
berpengalaman dalam menyusun dan menyelenggarakan event skala
nasional. Perwakilan KOMPAS Gramedia, Budiman Tanuredjo selaku
Pimpinan Redaksi Harian KOMPAS menyatakan, kegiatan yang nantinya
akan diselenggarakan tidak hanya fokus pada satu aspek saja namun
melibatkan semua aspek pariwisata di Pulau Sumba seperti festival
tenun Sumba dan festival kuda Sumba.
Selain itu ada kegiatan lari maraton serta tour sepeda Sumba yang
melintasi sejumlah lokasi wisata di Pulau Sumba seperti daerah
Nihiwatu.
Kegiatan lain juga akan diselenggarakan seperti talkshow dan seminar
serta pameran dan lomba fotografi yang bertemakan Wisata Sumba. Semua
kegiatan ini akan dilakukan secara bertahap untuk mengenalkan Wisata
Sumba dan menjadi daya tarik turis untuk datang ke Pulau Sumba.
Kerja sama Provinsi NTT dan KOMPAS Gramedia ini akan ditindaklanjuti
ke masing masing kabupaten dan pembicaraan masalah teknis. Tidak hanya
Pemerintah Provinsi dan kabupaten, namun peran aktif masyarakat juga
diperlukan untuk mensukseskan kegiatan guna memperkenalkan pariwisata
Sumba dimata dunia. (Ang)
dengan “Tour de Flores”, Pemprov NTT akan menggelar event skala
nasional di Pulau Sumba. Serangkaian acara pun akan digelar untuk
memperkenalkan wisata di Pulau Sumba, seperti festival tenun Sumba,
festival kuda Sumba, serta lari dan tour sepeda di Sumba.
Keseriusan Pemrov NTT, dalam menyelenggarakan event ini pun ditunjukan
dengan dimulainya kerja sama dengan KOMPAS Gramedia yang telah
dibahas dalam pertemuan pada Jumat (16/9/16) di Kantor KOMPAS
Gramedia.
Pertemuan ini dihadiri Gubernur NTT, Frans Lebu Raya, serta CEO
KOMPAS Gramedia, Lilik Oetama.
Pertemuan membahas kerja sama dalam menyusun serangkaian acara untuk
memperkenalkan pariwisata di Pulau Sumba.
Demikian disampaikan Kepala Biro Humas Setda NTT, Semuel Pakereng
kepada wartawan di Kupang, Sabtu (17/9/2016).
Menurut Gubernur NTT, Frans Lebu Raya, kata Pakereng, Sumba memiliki
banyak potensi wisata seperti keindahan alam dan wisata budaya yang
harus diperkenalkan ke tingkat nasional bahkan internasional. Oleh
karenanya, perlu ada serangkaian acara yang sebagai sarana
memperkenalkan wisata di Pulau Sumba.
Kerja sama ini pun direspon positif oleh KOMPAS Gramedia yang telah
berpengalaman dalam menyusun dan menyelenggarakan event skala
nasional. Perwakilan KOMPAS Gramedia, Budiman Tanuredjo selaku
Pimpinan Redaksi Harian KOMPAS menyatakan, kegiatan yang nantinya
akan diselenggarakan tidak hanya fokus pada satu aspek saja namun
melibatkan semua aspek pariwisata di Pulau Sumba seperti festival
tenun Sumba dan festival kuda Sumba.
Selain itu ada kegiatan lari maraton serta tour sepeda Sumba yang
melintasi sejumlah lokasi wisata di Pulau Sumba seperti daerah
Nihiwatu.
Kegiatan lain juga akan diselenggarakan seperti talkshow dan seminar
serta pameran dan lomba fotografi yang bertemakan Wisata Sumba. Semua
kegiatan ini akan dilakukan secara bertahap untuk mengenalkan Wisata
Sumba dan menjadi daya tarik turis untuk datang ke Pulau Sumba.
Kerja sama Provinsi NTT dan KOMPAS Gramedia ini akan ditindaklanjuti
ke masing masing kabupaten dan pembicaraan masalah teknis. Tidak hanya
Pemerintah Provinsi dan kabupaten, namun peran aktif masyarakat juga
diperlukan untuk mensukseskan kegiatan guna memperkenalkan pariwisata
Sumba dimata dunia. (Ang)