Menururtnya Tool kit senilai Rp 100 juta lebih tersebut diserahkan langsung oleh Wali Kota di Aula Baitul Mal Banda Aceh, Rinciannya, perkakas Montir Sepeda Motor untuk tujuh orang penerima, peralatan Menjahit/Bordir 15 orang, dan peralatan/perlengkapan Las Industri bagi 11 penerima.
Bantuan ini merupakan Zakat dari Baitul Mal Kota Banda Aceh yang selama ini terkumpul dan diserahkan dalam bentuk peralatan dan perlengkapan kerja bagi 33 pemuda miskin dan Sebelumnya mereka telah dibekali pelatihan keterampilan di Balai Latihan Kerja Industri (BLKI) Banda Aceh, Ujar Wali Kota
“Alat kerja yang diberikan itu merupakan merupakan modal dasar selain skill yang telah dimiliki. Jaga amanah Allah melalui perantara baitul mal dan para muzakki ini, semoga Allah memudahkan dan meridhai setiap usaha yang kita lakukan untuk memperbaiki hidup kita,” kata Illiza.
Sementara itu, Kepala Baitul Mal Banda Aceh Safwani Zainun menyebutkan, program pelatihan kerja dan penyaluran zakat produktif bagi senif miskin ini sejak 2013 lalu. “Setiap tahunnya, kita pilih jurusan pelatihan yang berpeluang mempunyai lapangan kerja di Banda Aceh seperti montir sepeda motor, menjahit, instalasi listrik, las listrik, dan bubut mesin.
Hingga saat ini Baitul Mal Kota Banda Aceh telah melatih dan menyalurkan tool kit bagi 134 penerima dalam tiga gelombang. 34 orang di antarannya kini sudah mempunyai usaha sendiri maupun membuka jasa panggilan servis.
Kita ada 54 orang lainnya telah bekerja pada sejumlah unit usaha milik orang lain Dan yang hari ini kita fasilitasi peralatan dan perlengkapan kerja dasar, mereka telah selesai menjalani masa magang dan proses seleksi, Katanya,