TRENGGALEK, beritalima.com | Pemukulan gong yang dilakukan oleh Bupati Trenggalek, Nur Arifin seakan menjadi penanda jika pelaksanaan program Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-105, Kabupaten Trenggalek, sudah mulai berjalan.
Dihadapan ribuan warga, Bupati Trenggalek mengatakan jika pelaksanaan program TMMD, merupakan sejarah panjang antara Kemanunggalan antara TNI dan rakyat.
“Program TMMD ini, merupakan wujud nyata pengabdian TNI kepada bangsa dan negara. Program ini di luar tugas TNI sebagai penjaga kedaulatan negara,” ujarnya. Kamis, 11 Juli 2019.
Sementara itu, Danrem 081/DSJ, Kolonel Inf Masduki memastikan jika pelaksanaan program TMMD ke-105 di wilayah tugasnya saat ini, dapat berjalan lancar sesuai rencana.
“Semuanya sudah direncakan. Kita pastikan program ini terselesaikan dengan baik,” ungkapnya.
Selain pemukulan gong, warga di lokasi upacara pembukaan TMMD pun, dihibur dengan adanya berbagai acara yang disuguhkan oleh pihak Satgas, salah satunya ialah atraksi Bela Diri Militer, Yong Moo Do.
Atraksi yang disuguhkan oleh prajurit Yonif 511/DY itupun, berhasil memikat perhatian warga yang datang ke lokasi upacara pembukaan.