Bengkulu, beritalima.com | Walikota Bengkulu H Helmi Hasan menghadiri penandatanganan kerjasama (MoU) antara Fakultas Kedokteran Universitas Bengkulu, Rumah Sakit M. Yunus (RSMY) dan Rumah Sakit Harapan dan Do’a (RSHD) Kota Bengkulu tentang Penyelenggaraan Pendidikan Kedokteran, Kamis (22/04/2021).
Dalam hal ini, Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu mendukung penuh rencana Fakultas Kedokteran dan ilmu kesehatan Universitas Bengkulu dalam meningkatkan kualitas pendidikan kedokteran dengan menjalin perjanjian kerjasama dengan RSUD M Yunus dan RSUD Harapan dan Doa.
Ini disampaikan langsung oleh Walikota Bengkulu Helmi Hasan saat melakukan penandatanganan bersama Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) M. Yunus Bengkulu Zulkimaulub Ritonga, Direktur RSUD Harapan dan Doa dr Lista Cherlyviera dan Wakil Rektor Unib Bidang Perencanaan dan Kerja Sama Ardilafiza di aula RSHD, Kamis (22/4/2021).
“Kita (Pemkot) bersama Pemprov mendukung penuh langkah ini. Tentu melalui kerjasama, harapan kita tidak repot-repot lagi disaat kebutuhan dokter yang begitu tinggi di Bengkulu, baik spesialis dan lainnya. Jadi, melalui kerjasama ini semoga Unib dapat memenuhi sebuah kebutuhan tersebut,” tutur Helmi.
Saat pembukaan, Helmi menuturkan suatu wujud pelayanan prima terhadap pasien maupun keluarga pasien, RSHD terus meluncurkan inovasi-inovasi yang bertujuan memberikan pelayanan prima untuk pasien maupun keluarga pasien.
“Untuk meningkatkan pelayanan, kita (RSHD) memiliki cara tersendiri dengan memberikan pelayanan yang terbaik untuk masyarakat. Salah satunya ialah memberikan pelayanan yang lebih optimalkan, seperti bersikap ramah dan murah senyum kepada masyarakat yang datang, baik itu dari direktur, perawat hingga security harus melayani masyarakat dengan baik,” ujar Helmi.
Ketika hal tersebut sudah diterapkan tentu kenyamanan akan tercipta baik itu untuk petugas atau pasien.
“Semua itu harus dilakukan, apalagi saat mahasiswa co-assistant menjalani pendidikan di RSHD tentu hal-hal ini harus dilakukan. Kerjasama ini emang dibutuhkan demi terciptanya bibit dokter yang unggul yang siap untuk menjalani kesehariannya menjadi seorang dokter nantinya,” tambahnya.
Sementara itu, Wakil Rektor Unib Bidang Perencanaan dan Kerja Sama Ardilafiza mengatakan bahwa kerjasama ini merupakan langkah kongkrit dalam penyelengaraan pendidikan kedokteran di Unib.
“Ini upaya kita dalam meningkatkan pendidikan kedokteran melalui kerjasama dengan beberapa rumah sakit di Bengkulu. Pendidikan ini harus ditingkatkan terus, maka dari itu kita melihat potensi yang bagus dari RSUD M Yunus dan RSUD Harapan dan Doa untuk meningkatkan sumber daya manusia (SDM) yang ada di Unib. Dan syaa ucapakan terimakasih kepasa pihak M Yunus yang telah membantu Unib selama ini,” tutup Ardilafiza. (R)