Menguak Kebenaran Hak Kawulo Alit ( Bag 1)
KARANGANYAR, beritalima.com | Awalnya Suti ( 51) mengikuti sebuah pengajian di rumah Saudaranya yang sering mengadakan pengajian Rutin. Pada suatu saat pengajian seputar tahun 2014, Pengajian di datangi Oleh Seseorang Berinisial HA, seorang istri Pejabat Penting Di Karanganyar. Disela pengajian, HA menawarkan sebuah program Umroh Murah yang sedang Dipromokan oleh Agen Umroh First Trevel yang berkantor di Depok Bogor Jawa Barat.
Tentunya penawaran dari seorang istri pejabat tersebut di sambut antusias oleh jamaah pengajian. Suti, bersama Tetangga satu Dusun bernama trimo ( Beritalima edisi 19/11) langsung menyatakan ikut.
” Waktu itu ” Ibu Wakil” menawarkan umroh murah, lalu saya tertarik untuk ikut dan mentranfer 15 jt ke rekening Ibu Tatik yang kata Ibu Wakil yang ngurusi keberangkatan”, Terang Suti yang didokumentasikan oleh beritalima melalui Data vidio. ( lihat pada tampilsn berita ini).
Ketika Didesak siapa yang di maksud ” ibu Wakil”, suti menyebutkan nama Salah satu pejabat penting Karanganyar berinisial ” RH”.
Suti juga menjelaskan, bahwa bukan hanya 15 jt itu saja yang sdh dikirim, tapi sudah lebih 20 jt dikirim ke rekening yang di berikan oleh ” Ibu Wakil” atas nama Tatik yang konon berada di Bogor.
Tutik juga merasa bersyukur, karena saat itu sebenarnya akan menyertakan ayahnya yang juga ingin Umroh, tapi karena hanya dijanji janjikan kebererangkatan saja, maka niat untuk mendaftarkan ayahnya di tunda.
Dalam keterangannya, Suti juga sering menanyakan perkembangannya pada ” ibu wakil” , tapi hanya dijawab Nunggu dulu kabar dari jakarta dan hingga berita ini ditayangkan belum ada penyelesaian.
Di luar kesempatan tersebut, beritalima mencoba menghubungi seorang kolega ” Ibu wakil” yang sementara dirahasiakan identitasnya, yang menerangkan bahwa ” ibu wakil” masih umroh” dan narasumber tersebut berjanji untuk memfasikitasi beritalima.com bertemu dengan ” Ibu Wakil”.
” Inshaa Allah nanti saya agendakan, semoga ibu berkenan, karena saya belum tahu sudut pandang beliau, kalau menurut beliau sudah mengnganggap permasalahan selesai tuntas 100% barangkali bisa saja masalah ini diabaikan, tapi tetap saya akan komunikasikan dengan beliau, suwun”, Tulis Kolega ” Ibu wakil” melalui whassapnya.
Semoga ” ibu wakil ” segera dapat dikonfermasi agar masalah semakin jernih dan tidak menjadi komoditas politik. ( Hari DP/str01) ( bersambung)