Bojonegoro beritalima,penandatangan kerja sama PT Petrokimia dengan relasi karyawan keluarga besar Petrokimia gresik dalam rangka dan mempersiapkan langkah -langkah kemungkinan perpindahan subsidi langsung dari tingkat produsen ke konsumen langsung dalam hal ini petani dan subsidi pupuk hingga saat iniĀ sudah mencapai 200 ribu ton dan tahun depan mencapai 400 ribu ton .
Dan PT Petrokimia Gresik mengembangkan teknologi budidaya di bidang pertanian tanaman padi mengingat kabupaten selain penghasil tambang migas juga penghasil produk hasil pertanian yang pernah meraih lumbung pangan ditingkat nasional dan dipilihnya Bojonegoro sebagai pengembangan usaha Saprodi pertanian yang dinilai lebih produktif dari pada kabupaten gresik dan menurut rencana sebagai percontohan dalam tahun ini ada 4 kabupaten yaitu Bojonegoro,lamongan,Nganjuk dan Malang.
Pengembangan usaha tersebut di atas merupakan persiapan dilakukannya pengalihan subsidi langsung dari produsen ke petaniĀ “ungkap Dirut Petrokimia Gresik Nugroho Kristiyanto.
Dan upaya untuk peningkatan hasil pertanian dan pemasarannya yang dikembangkan oleh petromart yang diluncurkan sejak Agustus 2015 di Gresik mempunyai tanggapan yang positif perkembangannya sehingga sampai sekarang luar biasa hasilnya. Dalam launching petromart di hadiri oleh Wabup Drs H Setyo Hartono beserta Forpimda Bojonegoro dan H Koeswiyanto anggota DPR-RI komisi VIII (Bond)