SURABAYA, beritalima.com | KAI Commuter Area 8 Surabaya melaksanakan angkutan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025-2026 dengan baik. Pelaksanaan posko Nataru bertepatan dengan penetapan masa Angkutan Nataru mulai dari 18 Desember 2025 sampai 4 Januari 2026.
Hingga Selasa (23/12/2025), pelayanan Commuter Line Area 8 Surabaya terpantau ramai. Karina Amanda selaku VP Corporate Secretary KAI Commuter mengatakan, berdasarkan akumulasi data pengguna dari 18 hingga 22 Desember 2025 KAI Commuter telah melayani pengguna sebanyak 310.917 orang.
“Pada Nataru tahun ini proyeksi pengguna Commuter Line di Wilayah 8 Surabaya sebanyak 919.101 orang. Angka ini naik 3% dibanding tahun lalu sebanyak 889.398 orang,” terang Karina.
Untuk kapasitas angkut KAI Commuter menyediakan 25.144 setiap harinya. Untuk mengantisipasi peningkatan pengguna, KAI Commuter menyiagakan petugas keamanan sebanyak 347 orang.
“Untuk petugas keamanan juga dibantu oleh BKO, POLRI dan Kewilayahan daerah setempat,” tutur Karina. Ditambah juga petugas ‘frontliner’ terdiri dari 37 Pegawai Posko, 82 Petugas Loket, 59 Passanger Service, 9 Petugas Paramedis, dan 2 Operator Rescue.
Pada angkutan Nataru ini, KAI Commuter siap melayani lonjakan pengguna dengan mengoperasikan 50 perjalanan per hari.
Berdasarkan data yang dihimpun, terdapat 5 stasiun dengan volume pengguna tertinggi pada Selasa (23/12) sampai pukul 18.00 WIB. Stasiun Surabaya Gubeng dengan jumlah 6.846 orang, Stasiun Wonokromo 4.783 orang, Stasiun Malang 4.477 orang, Stasiun Sidoarjo 2.686 orang, dan Stasiun Surabaya Pasar Turi 2.642 orang.
Dari angka itu, pengguna Commuter Line Dhoho sebanyak 3.692 orang, Commuter Line Penataran 2.840 orang, Commuter Line Jenggala 845 orang, Commuter Line Supas 1.117 orang, Commuter Line Blorasura 1.085 orang, dan Commuter Line Arjonegoro 902 orang.
“Sementara itu, untuk volume pengguna Commuter Line harian pada ‘weekday’ sebanyak 49.660 orang, sedangkan di ‘weekend’ sebanyak 48.906 orang,” tutur Karina.
Disampaikan pula, untuk reservasi dan pembelian tiket dapat dilakukan melalui Access by KAI H-7 sebelum keberangkatan, atau pada hari H di loket selama persediaan masih ada.
Sebagai antisipasi peningkatan jumlah pengguna menjelang libur sekolah, KAI Commuter menerapkan pengaturan okupansi dengan tetap mengutamakan keselamatan dan kenyamanan.
Pada perjalanan Commuter Line dengan jarak tempuh di atas 100 km okupansi dilayani hingga 120%, sedangkan untuk perjalanan di bawah 100 km dapat mencapai 150%. Pengaturan tersebut sesuai ketentuan berlaku.
Selama angkutan Nataru ini, KAI Commuter menambah dukungan layanan di Area 8 Surabaya dengan melakukan beautifikasi mushola di 10 stasiun, pemenuhan standar pelayanan minimum berupa ‘guiding block’ di 4 staisun, meja ‘boarding’ dan tempat pemilahan sampah di 40 stasiun, ‘charging booth’ di 6 stasiun dan totem 17 nama stasiun serta tematik Nataru.
KAI Commuter mengimbau kepada para pengguna Commuter Line untuk tetap mengikuti aturan yang berlaku, menjaga ketertiban dan kebersihan saat di stasiun maupun di kereta. Selain itu ikuti arahan petugas.
Selalu berhati-hati dalam menjaga barang bawaan, letakkan barang bawaan di atas rak bagasi dan pastikan selalu terpantau. “Cek kembali barang-barang bawaan dan tidak terburu-buru saat turun kereta serta dahulukan pengguna yang akan turun dari Commuter Line,” tutup Karina. (Gan)
Teks Foto: KAI Commuter saat prescon angkutan Nataru di Stasiun Surabaya Gubeng Lama, Selasa (23/12/2025)
