Penghubung Empat Desa, Jembatan Seruway Butuh Segera Perbaikan Dari Pemerintah

  • Whatsapp

Aceh Tamiang-Aceh, beritalima.com | Jembatan yang berada di dusun Tanjung Parit Kampung Sungai Kuruk II yang menghubungkan Empat desa di jalur lintasan utama menuju Kampung Sungai Kuruk I, Sungai Kuruk II, Kampung Lubuk Damar dan Kampung Air Masin dan belum mendapat penanganan yang serius dari Pemerintah di PUPR Aceh Tamiang. (06/11)

Hal ini menimbulkan keresahan Warga Kecamatan Seruway, pasalnya sejak dua bulan belakangan ini tidak ada penanganan serius dari Pemerintah setempat.

Padahal datok penghulu sudah melayangkan surat kepada Bupati Kabupaten Aceh Tamiang beberapa waktu lalu untuk perbaikan jembatan jebol tersebut, bahkan isi surat tersebut telah ditembuskan ke Ketua DPRK Aceh Tamiang.

Jembatan rusak ini merupakan akses utama menuju empat desa dengan kondisi parah dan jebol akibat gelagar bagian bawah jembatan mengalami pelapukan dampak dari air asin hingga di kuatirkan mengancam keselamatan warga yang melintas.

Kondisi inilah kemudian memicu Datok Penghulu Kampung Sungai Kuruk II melayangkan surat kepada Bupati Kabupaten Aceh Tamiang agar secara total dilakukan perbaikan pada jembatan itu.

Saniman (40), warga Lubuk Damar mengakui kondisi jembatan di desanya mengalami kerusakan parah serta di kuatirkan mengancam keselamatan warga yang melintas diatas jembatan tersebut.

Saniman saat dikonfirmasi beritalima.com mengungkapkan jembatan itu dibangun dua tahun lalu, namun kondisinya sekarang rusak parah sampai lantainya jebol.

Dimana Gelagar jembatan tersebut berbahan besi dan kebetulan air dibawanya asin sehingga berakibat menjadi keropos dan patah, serta lantai jembatan ikut rusak.

Lanjutnya, sekarang kondisinya berlubang masyarakat itu prihatin termasuk anak-anak sekolah yang kerap melintasi jembatan itu kuatirnya tercebur saat melitas jembatan, kondisi ini di perparah mobil tidak bisa melintas disebabkan lantai jebol.

Sementara Datok Penghulu Sungai Kuruk II Ramadani, mengungkapkan sebelumnya telah melayangkan surat ke Bupati Aceh Tamiang, dia merasa khawatir dengan kondisi jembatan yang memiliki lubang semakin lebar sehingga memerlukan perbaikan secara cepat.

“Kita telah melakukan koordinasi dan sepakat melaporkan kondisi jembatan ini, karena lubang diatas jembatan itu semakin lama semakin melebar, takutnya jembatan itu jebol memperlambat m akses dan perekonomian di kedua desa,” tegas Ramadani. (beritalima.com/Rahmadhani-Langsa dan Aceh Tamiang)

Teks Foto : Kondisi Jembatan Yang Rusak Parah Penghubung Empat Desa di Kecamatan Seruway Kabupaten Aceh Tamiang.

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *