Peninjauan Latihan Praktek Siswa Pendidikan Intai Amfibi Angkatan – 43 Di Puslatpur Lampon Banyuwangi

  • Whatsapp

Banyuwangi Beritalima.com – Komandan Komando Pembinaan Doktrin, Pendidikan dan Latihan TNI AL Laksamana Muda TNI I Gusti Putu Wijamahaadi, S.H didampingi Wadan Kodiklatal Brigjen TNI (Mar) Kasirun Situmorang, S.H dan rombongan para pejabat utama Kodiklatal beserta Ibu Jalasenastri melaksanakan peninjauan Latihan Praktek Intai Amfibi yang dilaksanakan siswa Diktaifib Angkatan-43 pada tanggal 9-10 Maret 2017 di Pusat Latihan Tempur Lampon.

Dalam kunjungan ini, Komandan Kodiklatal berkeinginan secara langsung melihat kondisi para siswa dan perangkat latihan yang sedang melaksanakan latihan praktek Intai Amfibi. Beliau menyaksikan beberapa olah keterampilan dasar para siswa Diktaifib yang dilatihkan selama mengikuti Latihan Praktek diantaranya kemampuan Raid Amfibi, Daki Serbu, improvisasi bahan peledak, tembakan serbuan munisi tajam/ Dopper serta renang dan dayung menembus gelombang.

Adapun Pendidikan Intai Amfibi (Diktaifib) Angkatan-43 ini diikuti oleh 32 siswa kader terbaik calon prajurit pasukan khusus Intai Amfibi Marinir. Mereka akan menjalani secara marathon 10 bulan masa pendidikan yang keras dengan berbagai materi pendidikan diantaranya: Hell Week, Menembak Senjata Ringan, Menembak Senjata Bantuan, Tahap Kelautan, Tahap Komando Hutan, Tahap Intai Amfibi, Lintas Medan Banyuwangi-Surabaya, Terjun Static/ Para Dasar, Terjun Bebas/ Free Fall dan Tahap Intelijen.

Tujuan dari Latihan ini adalah meningkatkan kemampuan dan keterampilan siswa Diktaifib baik secara perorangan maupun Tim dalam berbagai jenis kegiatan perang Khusus, serta mampu bergerak dan bertempur di berbagai bentuk medan dan rintangan.

Sasaran Latihan yang ingin dicapai adalah diharapkan para siswa mampu melaksanakan tugas sebagai badan pengumpul keterangan tentang musuh, medan, cuaca serta aspek hydrografi dalam rangka mendukung pelaksanaan Operasi Amfibi dan Operasi khusus. Para siswa juga diharapkan mampu melaksanakan operasi tempur dan operasi khusus secara perorangan dan tim pada berbagai bentuk dan keadaan medan serta mampu melaksanakan infiltrasi dan pertempuran khusus sebagai satuan Intai Amfibi melalui media darat, laut dan udara.

Latihan Diktaifib kali ini diselenggarakan oleh Sekolah Khusus Marinir dibawah pimpinan Mayor Marinir Joko Fitrianto dengan menggunakan berbagai daerah latihan di Jawa Timur menyesuaikan tahapan serta sasaran latihan yang ingin dicapai. Adapun daerah latihan Diktaifib meliputi Surabaya, Gresik, Mojokerto, Situbondo dan Banyuwangi. 

Pada kesempatan peninjauan kali ini, Komandan Kodiklatal memberikan motivasi dan semangat kepada para siswa dan pelatih agar latihan yang terselenggara dapat diselesaikan dengan tuntas, aman dan sukses.

“Siswa dan pelatih harus tetap semangat agar latihan ini dapat di tuntaska  dengan aman dan sukses” himbaunya.

Disamping itu Komandan Kodiklatal juga mengingatkan agar dalam setiap penyelenggaraan latihan senantiasa menjaga hubungan yang baik dan harmonis dengan masyarakat disekitar daerah latihan, agar kemanunggalan rakyat dengan TNI senantiasa terjaga dan terpelihara.

“Dalam setiap adanya kegiatan latihan harus menjaga pula hubungan dengan masyarakat sekitar yang harmonis agar hubungan masyarakat dengan TNI senantiasa terpeliharan” pesannya

Seperti pantauan media di lokasi latihan Turut serta dalam kegiatan peninjauan kali ini pejabat utama Kodiklatal diantaranya: Laksma TNI Irwan Achmadi, M.Tr(Han) selaku Direktur Doktrin (Dirdok) Kodiklatal, Laksma TNI Gregorius Agung WD, M.Tr (Han) selaku Direktur Pendidikan dan Latihan (Dirdiklat) Kodiklatal, Laksma TNI Tunggul Suropati, S.E selaku Direktur Pengkajian dan Pengembangan (Dirjianbang) Kodiklatal, Laksma TNI Bernhard Setyabudiheruyono selaku Direktur Umum (Dirum) Kodiklatal dan beberapa pejabat utama Kodiklatal lainnya. (Abi)

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *