BANJARNEGARA – Pembangunan sasaran Non Fisik TMMD Reguler 102 Banjarnegara kembali dilakukan, kali ini berupa penyuluhan Bahaya Laten Komunis (Balatkom), bertempat di rumah Sukarso (43) Kadus 5 Pasegeran Desa Pasegeran Kecamatan Pandanarum. Senin malam (23/7/18).
Kaposramil Pandanarum, Peltu Pojos sebagai pemateri, memberikan sosialisasi dan penyuluhan akan pentingnya pemahaman bahaya laten komunis beserta bebagai cara yang dapat dilakukan untuk menangkalnya. Jadi sangat penting untuk menanamkan kecintaan terhadap NKRI sejak usia dini, untuk menangkal bahaya dari kelompok radikal baik kiri maupun radikal kanan.
Pemateri menjelaskan sejarah panjang pemberontakan yang dilakukan oleh PKI (Partai Komunis Indonesia) pada tahun 1948 di Madiun dan 1965 yang berusaha mengkudeta pemerintahan yang sah pada waktu itu guna mewujudkan masyarakat komunis di Indonesia, mengganti idiologi Pancasila dengan komunis.
Dewasa ini, perjuangan partai komunis tersebut belum berhenti dan masih terus dilakukan melalui berbagai cara atau yang disebut dengan gerakan komunis gaya baru yang telah banyak menyusup ke berbagai elemen masyarakat serta lembaga pemerintahan negara.
“Komunis di Indonesia, merupakan bahaya laten yang tidak akan pernah padam, namun hanya bertransformasi dalam melaksanakan modus operandinya, yang terus berkembang dengan gaya baru,” terang Pojos.
Puluhan warga setempat yang terdiri dari para tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda Karang Taruna, perangkat desa maupun warga itu sendiri, tersebut sangat antusias menerima penyuluhan Balatkom dari Pojos yang juga didampingi Babinsa Pasegeran, Serda Suwondo.(pendim0704bna)